Narkoba
BNK Temukan Seorang PNS Bandung Positif Memakai Narkoba
Evi mengatakan dari 700 PNS yangdi tes urine hanya satu orang yang positif sebagai pemakai.
Penulis: Tiah SM | Editor: Dedy Herdiana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM
BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bandung bekerjasama dengan Badan Narkotika Kota Bandung memeriksa urine pegawai negeri sipil, Rabu (21/10/2015).
"Kali ini giliran Dinas Kebudayaan Periwisata Kota Bandung merupakan SKPD ketiga yang duperiksa setelah Satpol PP dan Dinas Pelayanan pajak ," ujar Kepala BKD Kota Bandung Evi Saleha di Balai Kota , Rabu (21/10/2015).
Evi mengatakan, pegawai dinas pariwisata yang diperiksa 59 orang karena pegawanyai memang sedikit.
Menurut Evi, dari tiga SKPD total yang sudah diperiksa 781 orang dari target 1.000 orang.
"Pekan depan ada pemeriksaan lagi tapi lokasinya masih dirahasiakan," ujar Evi.
Evi mengatakan dari 700 PNS yang dites urine hanya satu orang yang positif sebagai pemakai.
"Orang yang positif untuk sementara direhabilitasi setelah sehat baru diberi sanksi Selama rehabiltasi hanya menerima gaji 50 persen," ujar Evi.
Evi mengatakan, semula target PNS yang diperiksa urine 1.000 orang karena anggaran hanya dialokasikan Rp 100 juta.
Atas usulan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di APBD perubahan dianggarkan kembali Rp 100 juta sehingga target sampai akhir tahun 2015 akan di tes urine 2.000 pegawai. (*)
