Sopir dan Kernet Bus di Garut Kembali Jalani Tes Urine

Laporan Wartawan Tribun Jabar, M Syarif Abdussalam

GARUT, TRIBUNJABAR.CO.ID  - Para sopir dan kernet bus di Terminal Guntur Garut kembali menjalani tes urine yang digelar secara mendadak oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Garut, Selasa (21/7/2015).

Kasi Pemberantasan pada BNN Kabupaten Garut, Kompol Tinnie Supartini, mengatakan tes urine ini dilakukan untuk memastikan tidak ada satupun sopir atau kernet bus yang poaitif menggunakan narkoba atau meminum alkohol.

"Tes ini penting supaya mereka dipastikan dapat mengoperasikan kendaraannya dengan maksimal, tanpa pengaruh alkohol atau narkoba yang dapat membahayakan dirinya dan para penumpang, atau bahkan pengguna jalan lain," kata Tinnie di sela kegiatan tersebut.

Sekitar 60 sopir bus dan kernetnya ini diperiksa urinenya dan hasilnya diserahkan kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Garut. Hasilnya baru bisa diketahui dan dilaporkan beberapa hari kemudian.

Selanjutnya, dinaslah yang akan menindaklanjutinya jika ditemukan sopir atau kernet pengguna alkohol atau narkoba, melalui koordinasi dengan masing-masing perusahaan otobus.

Sebelumnya, kata Tinnie, tes urine sempat dilakukan menjelang masa mudik Lebaran. Sesuai permintaan Dinas Perhubungan Kabupaten Garut, tes urine kembali dilakukan pada masa balik Lebaran.

Dari hasil uji urine yang selama ini dilakukan, kata Tinnie, belum terdapat satupun kernet atau supir bus yang dinyatakan positif menggunakan alkohol atau narkoba. (*)