Pesawat Jatuh di Laut Manado

Tim SAR Temukan Serpihan Pesawat Yang Mengangkut Mekanik Asal Bandung

MENURUT Kadispen Lantamal VIII Mayor Laut Budiyanto ditemukan di area kecelakaan serpihan tubuh manusia seperti usus dan hati.

Editor: Dicky Fadiar Djuhud
TRIBUNMANADO/MAICKEL KARUNDENG
Serpihan puing-puing kecelakaan pesawat carteran Elang Nusantara Air yang ditemukan Tim SAR gabungan, Selasa (2/12/2014). 

MANADO- Jatuhnya pesawat carteran Elang Nusantara Air di laut Manado, saat ini terkuak beberapa fakta baru, Selasa (2/12/2014). Tim SAR gabungan TNI, Polri, Basarnas dan warga setempat menemukan puing-puing pesawat dan serpihan tubuh korban.

Menurut Kadispen Lantamal VIII Mayor Laut Budiyanto ditemukan di area kecelakaan serpihan tubuh manusia seperti usus dan hati.

Selain itu ditemukan pula puing-puing pesawat antara lain, dua buah roda, tas, satu buah sayap pesawat, satu buah life jaket, tas, laptop, paspor atas nama Pan Sopyan (Tian), Roni Jasril (Captain Pilot).

Lokasi kecelakaan tepatnya sekitar 3 mil antara Pulau Lembeh dan Pesisir Pantai Kema, yakni di Desa Aaparagus Kecamatan Kema Kabupaten Minahasa Utara. (TRIBUN MANADO)

Selengkapnya jatuhnya pesawat carteran di Laut Manado ini bisa dibaca di edisi cetak Tribun Jabar,  Rabu (3/12/2014). Ikuti berita-berita menarik lainnya melalui akun twitter: tribunjabar dan fan page facebook: tribunjabar.



Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved