Kapolda Jabar Imbau Warga Tak ke Jakarta Jelang Putusan MK
Kapolda Jabar mengajak agar warga Jabar bersama-sama fokus untuk membangun kembali persatuan dan persaudaraan.
Penulis: Isep Heri Herdiansah | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Isep Heri
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Menjelang pengumuman putusan MK (Mahkamah Konstistusi) mengenai sengketa Pilpres 2019, Kapolda Jabar, Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengimbau warga Jabar tidak gelar aksi ke Jakarta.
"Masalah politik sudah selesai, saya imbau warga Jawa Barat enggak usah ada yang ke Jakarta. Kan sidangnya secara terbuka bisa disaksikan melalui televisi," kata dia saat menghadiri silaturahmi bersama ulama se-Jabar dan Banten di Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (25/6/2019).
Menurut dia, segala keputusan MK nantinya harus didukung oleh masyarakat Jabar.
Dia mengajak agar warga Jabar bersama-sama fokus untuk membangun kembali persatuan dan persaudaraan.
"Persatuan yang ada harus tetap kita jaga dan pertahankan, tetap rukun, aman, nyaman. Mari kita bangun Jabar sama-sama. Masalah politik sudah," katanya.
Di lokasi yang sama, Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto mengimbau agar warganya tidak ada yang ikut demonstrasi terkait sengketa Pilpres 2019 ke Jakarta.
"Kami tidak melarang kalau ada warga Kabupaten Tasik yang mau ke Jakarta untuk lihat Monas mau ke Ancol boleh. Tapi kalau untuk demo mending jangan lah," ujarnya.