40 Jam Berkobar, 95 Persen Api yang Melalap Pasar Kosambi Sudah Dipadamkan, Magrib Tuntas

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Diskar PB Kota Bandung mengklaim sudah berhasil menjinakkan api yang menghanguskan Pasar Kosambi, Senin (20/5/2019) sore.

Hal itu disampaikan Wadanru Resque Diskar PB Kota Bandung, Totoy Yohasmana kepada Tribun Jabar di Pasar Kosambi, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Senin (20/5/2019).

Totoy mengatakan petugas pemadam kebakaran sudah menjinakkan beberapa titik api tepatnya di basement Pasar Kosambi.

"Untuk saat ini menjelang hari ketiga alhamdulillah situasi dan kondisi api di dalam basement saat ini sudah dikuasai 95 persen dan keberadaan api di sebelah selatan yang lima persen itu akan dilumpuhkan saat ini, mudah mudahan setelah Magrib kita tuntaskan ke titik api itu, bisa beranjak ke tingkat pendinginan," ujar Totoy

Dari pantauan Tribun Jabar di lokasi, petugas Diskar PB Kota Bandung bergantian untuk menembus bagian dalam basement Pasar Kosambi yang sudah hangus dan menjadi arang tersebut.

• Oded Bagikan 8.000 Paket Sembako Murah untuk Warga Miskin, Nilainya Rp 216 Ribu Dijual Rp 100 Ribu

Keberhasilan memadamkan api hingga 95 persen tersebut, menurut Totoy, membutuhkan waktu beberapa hari.

"Kami mungkin selama ini kalau berhitung waktu kurang lebih sudah 40 jam penanggulangan kebakaran di Pasar Kosambi ini," ujarnya.

Totoy mengatakan pihaknya memiliki kendala terkait alat penerangan untuk bisa menembus bagian tengah di basement pasar Kosambi.

"Jujur keterbatasan alat penerangan, area luas, alat penerang hanya beberapa unit, ini tampak gelap di dalam,"ujarnya.

• Mama Amy Qanita Luncurkan Mukena Berbahan Lembut dan Dingin, Harganya Rp 1,5 Juta

Totoy menuturkan pihaknya mengerahkan anggota Diskar PB Kota Bandung sebanyak 60 petugas dan dibantu oleh pos wilayah dari selatan, barat, timur dan utara.

"Untuk hari petugas yang dikerahkan yaitu pleton 3 kurang lebih 60 petugas dan melibatkan pos wilayah yang terdekat pos pusat, pos utara, selatan, barat dan timur. Untuk mobil dikerahkan 10 unit pancar, 3 unit resque, keseluruhan 13 mobil," ujarnya