Ini yang Dilakukan Dishub Cirebon Antisipasi Arus Mudik Lebaran, Jalur Utama Perlintasan Pemudik
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cirebon terus melakukan berbagai upaya untuk mempersiapkan arus mudik
Penulis: Siti Masithoh | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Masithoh
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cirebon terus melakukan berbagai upaya untuk mempersiapkan arus mudik dan arus balik lebaran 2019.
Oleh karenanya, Dishub telah mempersiapkan SDM maupun hal teknis dan bekerja sama dengan beberapa instansi terkait.
Seperti diketahui Kabupaten Cirebon merupakan jalur utama perlintasan pemudik dari Jakarta menuju Jawa Tengah.
Kadishub Kabupaten Cirebon, Abraham Mohamad, mengatakan, ada 125 pegawai laki-laki yang dilarang cuti dan dipersiapkan untuk membantu mengatur arus lalu lintas saat arus mudik dan arus balik.
"Mereka akan bertugas mulai H-7 hingga H+7 lebaran. Ini membuktikan kesungguhan Dishub dalam memberikan pelayanan sepenuhnya kepada masyarakat," katanya saat ditemui di Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Rabu (8/5/2019).
Sementara itu, untuk bidang lalu lintas sudah mempersiapkan alat perlengkapan berupa rambu petunjuk jalan dan lampu penerangan.
• Kembali Bakal Jadi Anggota DPR RI, Dede Yusuf dan Rachel Maryam Ingin Masuk ke Komisi X
"Kita bertahap mulai awal puasa sampai H+7 kita standby mobil PJU di jalan raya. Barangkali ada lampu yang padam dan harus diperbaiki. Kita juga sudah kordinasi dengan PT KAI untuk pengamanan di sekitar perlintasan kereta," tambahnya.
Untuk angkutan mudik nanti, kata Abraham, Dishub sudah menginventalisir jumlah PO, bus antar kota dalam provinsi (AKDP) dan bus kota antar provinsi (AKAP) yang ada di Kabupaten Cirebon.
"Kita juga memeriksa kelayakan kendaraan untuk dipastikan layak jalan dan memantau tarifnya sesuai ketentuan Kementerian," ujarnya.
• Mantan Bupati Bogor Rahmat Yasin Bebas, Hari Ini Hanya Tinggal Bikin Foto dan Sidik Jari