Pilpres 2019

19 Hari Jelang Nyoblos, Elektabilitas PSI Masih Jeblok, Hasil Terbaru Survei CSIS Hanya 0,5 Persen

Terbaru, CSIS pada 15-22 Maret 2019 menyebut elektabilitas PSI hanya berada di angka 0,5 persen.

Penulis: Fauzie Pradita Abbas | Editor: Yongky Yulius
psi.id
PSI bersama Jokowi 

TRIBUNJABAR.ID - Pada data Lembaga survei Centre For Strategic and International Studies ( CSIS ), elektabilitas Partai Solidaritas Indonesia ( PSI ) belum juga menunjukkan berada di posisi yang menguntungkan.

Terbaru, CSIS pada 15-22 Maret 2019 menyebut elektabilitas PSI hanya berada di angka 0,5 persen.

Dengan rendahnya angka elektabilitas PSI, CSIS memprediksi partai yang dipimpin oleh Grace Natalie itu tidak mampu lolos ke parlemen, di mana syarat untuk lolos adalah minimal berada di angka 4 persen.

Hal yang sama diprediksi tiga lembaga survei lain sebelumnya yaitu Litbang Kompas (22 Februari-5 Maret 2019) di mana elektabilitas PSI hanya 0,9 persen.

Kemudian survei Charta Politika pada 1-9 Maret 2019 yang menyebut elektabilitas PSI 1,4 persen.

Dan survei lembaga Vox Populi pada 5-15 Maret 2019 di mana elektabilitas PSI hanya mencapai 3,7 persen.

“Dalam melaksanakan survei kami lakukan dengan pertemuan tatap muka langsung dan mengajukan kuesioner, jadi buka survei internet atau telepon,” kata Peneliti CSIS, Arya Fernandes.

“Survei ini juga didanai secara mandiri dari Yayasan CSIS,” katanya.

Klaim Paling Dicari di Internet

Logo Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
Logo Partai Solidaritas Indonesia (PSI) (ISTIMEWA)

Sementara itu, jauh sebelum hasil jeblok dari empat lembaga survei itu, PSI sempat mengklaim menjadi partai yang paling mencuri perhatian publik. Terutama di dunia maya.

Sejatinya, PSI termasuk yang paling aktif muncul di ruang publik ketimbang partai pendatang baru lainnya seperti Partai Berkarya, Partai Perindo, dan Partai Garuda, baik dalam acara debat politik ataupun iklan di media massa dan media sosial.

Bahkan tak tanggung-tanggung, PSI melalui juru bicaranya, Sigit Widodo pernah mengklaim partainya itu paling banyak dicari oleh pengguna internet.

Adapun kala itu, Sigit Widodo mengaku berdasar hasil penelusuran, tren meningkatnya pencarian informasi tentang PSI ini terlihat dari kecenderungan yang direkam oleh Google Trends dalam 90 hari terakhir.

“Pencarian kata kunci PSI terlihat jelas meningkat pesat dalam dua bulan terakhir, terutama beberapa saat setelah PSI menyampaikan sikap-sikap politiknya dalam Festival 11,” ujar Sigit Widodo di Jakarta, Senin (31/12/2018).

 7 Fakta Menarik tentang Ketua Umum PSI Grace Natalie yang Belum Diketahui Banyak Orang

Google Trends mencatat, lonjakan tertinggi kata kunci 'PSI' terjadi pada 14-15 November 2018, tiga hari setelah pernyataan sikap politik PSI yang kala itu disampaikan Ketua Umum PSI, Grace Natalie soal dukungannya untuk pemimpin-pemimpin reformis di tingkat pusat dan daerah dan mencegah penghamburan uang rakyat di DPR-RI, serta menolak Perda-perda agama yang diskriminatif.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved