Longsor di Cisolok

Fakta-fakta Longsor di Cisolok, Suara Bukit Longsor Dikira Motor dan Evakuasi Terhalang Warga

Fakta-fakta longsor yang mengubur Kampung Garehong menjelang malam pergantian tahun.

Penulis: taufik ismail | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin
Petugas mengevakuasi korban longsor di Kampung Garehong, RT 05/04, Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kepanikan melanda warga Kampung Garehong, Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Senin (31/12/2018) petang.

Bukit yang ada di perkampungan tiba-tiba longsor. Tanah, lumpur, batu, dan material lain menimbun puluhan rumah.

Banyak warga yang menjadi korban. Mereka saat itu tengah ada di dalam rumah karena gelap sebentar lagi datang.

Berikut fakta-fakta longsor yang mengubur Kampung Garehong:

1. Bayi tiga bulan jadi korban.

Hingga Selasa (1/1/2019) sore, tim gabungan berhasil mengevakuasi 16 korban tewas akibat longsor yang mengubur Kampung Garehong.

Di antara korban tersebut ada bayi yang berusia tiga bulan bernama Elan. Bayi tersebut ditemukan Senin malam dalam kondisi selamat.

Namun selang beberapa jam Elan menghembuskan napas terakhir.

Tim gabungan mencari korban yang tertimbun longsor di Kampung Garehong, RT 05/04, Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.
Tim gabungan mencari korban yang tertimbun longsor di Kampung Garehong, RT 05/04, Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. (Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin)

2. Petugas masih mencari 19 orang.

Petugas tim gabungan masih mencari 19 orang warga Kampung Garehong yang diduga masih terkubur.

Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi saat diwawancara Kompas TV semalam mengatakan ketebalan lumpur atau material longsor sekitar tiga meter.

Hari ini, tim gabungan melanjutkan pencarian korban longsor di Kampung Garehong.

Longsor yang terjadi di Kampung Garehong, Cisolok, Sukabumi.
Longsor yang terjadi di Kampung Garehong, Cisolok, Sukabumi. (Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin)

3. Terdengar gemuruh di atas bukit, korban selamat menyangka suara motor.

Sesaat sebelum kejadian, sejumlah saksi mendengar suara gemuruh dari atas bukit. Seorang warga yang selamat, Suherman, menyangka itu merupakan suara motor.

Namun saat dilihat, longsor telah menimbun rumah tetangganya. "Kejadiannya sekitar pukul 18.00," ujar Suherman.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved