Beruntungnya Pengemudi Ojol Asal Ciamis Ini, Dapat Mobil Mini Cooper Seharga Rp 12 Ribu
Bagai petir di siang bolong, dia melihat namanya tercatat sebagai pemenang mobil Mini Cooper.
lihat foto
TRIBUNJABAR.ID - Pengemudi ojek online ( ojol ) kelahiran Ciamis, Dedi Heryadi (36) resmi mendapatkan sebuah mobil mewah Mini Cooper setelah keisengannya mengikuti promo belanja pada Hari Belanja Online Nasional ( Harbolnas ).
Siapa sangka, mobil Mini Cooper seharga ratusan juta itu didapatkan pria kelahiran Ciamis, Dedi Heryadi hanya dengan membayar Rp 12 ribu saja dalam promo Harbolnas di Bukalapak, Rabu (12/12/2018).
"Dedi Heryadi, seorang tukang ojek online kelahiran Ciamis, berhasil mendapatkan mobil Mini Chooper seharga Rp 12.000 dalam program Serbu Seru ( Harbolnas ) Bukalapak," ujar Corporate Communication Manager Bukalapak, Evi Andarini dalam keterangan resminya.
Lantas, bagaimana cerita Dedi Heryadi bisa mendapatkan Mini Cooper dalam promo Harbolnas di Bukalapak?
Dilansir dari Kompas.com, Jumat (14/12/2018) Dedi bercerita, sepulang kerja pada Rabu pukul 19.00 ia membuka aplikasi situs belanja online tersebut.
Di akun Bukalapak-nya, saldo yang dimilikinya hanya Rp 14 Ribu saja.
Dengan jumlah saldo itu, Dedi mencari sejumlah barang untuk keperluannya bekerja.
Saat berselancar di Bukalapak, dia berencana ingin membeli ponsel.
• Hasil Liga Inggris Pekan ke-17 - Manchester City Duduki Puncak Klasemen, Tottenham Tempel Liverpool
Namun, setelah dipikirkan, hal itu diurungkannya karena tak pernah mendapatkan barang yang diinginkan saat beberapa kali mencoba pada Harbolnas sebelumnya.
Akhirnya, Dedi iseng memilih gambar mobil Mini Cooper yang dilihatnya.
"Awalnya saya mau klik handphone, tapi handphone enggak pernah dapat. Kali-kali mobil dapat. Saya klik yang mobil, yang intinya iseng enggak berharap besar, cuma ada Rp 14.000 siapa tahu dapat mobil," ujarnya.
Saldo akun Bukalapak Dedi berkurang sebesar Rp 12.000 setelah memilih Mini Cooper.
Tak berharap banyak, dia kemudian meninggalkan akun Bukalapak-nya.
Singkat cerita, Dedi terbangun pada Kamis (13/12/2018) dini hari karena merasa gelisah karena anaknya sedang sakit.
Dia tinggal seorang diri di Jakarta, sementara istri dan ketiga anaknya berada di Ciamis, Jawa Barat.
