Bayi Kembar Siam Asal Subang Besok Jalani Pemeriksaan di RSHS, Tunggu Jadwal Operasi Pemisahan
Besok bayi kembar siam asal Subang akan diperiksa di RSHS. Mereka menunggu jadwal operasi pemisahan.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Besok, bayi kembar siam asal Subang, Muhammad Nur Hidayah dan Muhammad Nur Syafaat, akan menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.
Ayah bayi kembar tersebut, Ajis (34), mengatakan, pemeriksaan dilakukan menjelang operasi pemisahan.
"Kemarin saya sudah ditelepon dokternya. Katanya besok (Rabu, Red) jadwal untuk pemeriksaan Computerized Tomography Scan (CT Scan) atau Magnetic Resonance Imaging (MRI)," katanya saat dihubungi Tribun Jabar melalui sambungan telepon, Selasa (13/11/2018).
Ajis mengatakan, besok dia beserta istri dan anggota keluarga lainnya akan berangkat pada pagi hari.
Sekitar pukul 09.00 WIB, dia akan tiba di rumah sakit yang berada di kawasan Pasteur tersebut.
"Kalau ambulans sudah siap, sudah ada yang mau bantu," katanya.

Saat ditanya mengenai jadwal operasi pemisahannya, Ajis mengaku belum mengetahui kapan tepatnya.
Jadwal operasi kemungkinan akan keluar setelah hasil pemeriksaan itu ada.
"Kalau operasinya sebetulnya segera. Baik pihak RSHS ataupun bayinya sudah siap. Tapi kalau jadwalnya belum tahu kapan pastinya," ujarnya.
Dikatakan Ajis, sekitar dua pekan yang lalu ia sudah bertemu dengan Ketua Tim Penanganan Bayi Kembar Siam dari RSHS, Prof Dr Sjarif Hidjat.

Pada pertemuan itu, dia mendapatkan memo bahwa dokter dan timnya sudah siap menjalankan operasi.
Ia menambahkan, operasi pemisahan bisa dilakukan lantaran bayi kembar siam itu memiliki organ penting masing-masing.
Selain itu, bayinya sudah bisa dioperasi karena kondisinya bisa dikatakan ideal.
Berat badan dari bayinya sudah melebih berat ideal untuk operasi, 10 kilogram.