Rektor IPDN Sebut 1.994 Muda Praja IPDN sebagai Putra Putri Terbaik dari 40 Ribu Lebih Pendaftar
Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri ( IPDN), Ermaya Suradinata, menyebutkan 1.994 muda praja yang dilantik merupakan putra-putri terbaik bangsa
Penulis: Hakim Baihaqi | Editor: Dedy Herdiana
Laporan wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri ( IPDN), Ermaya Suradinata, menyebutkan, 1.994 muda praja yang dilantik pada hari ini, Jumat (2/11/2018), merupakan angkatan ke-29 dari hasil seleksi tahun 2018.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Tribun Jabar, dari 1.994 muda praja yang dilantik pada hari, 1.319 di antaranya adalah muda praja putra, 675 merupakan muda praja putri.
Ermaya mengatakan, ribuan orang tersebut adalah putra-putri terbaik bangsa perwakilan setiap provinsi di Republik Indonesia, yang telah mengikuti seleksi secara online.
"Pendaftaran dilakukan langsung terpusat di portal Kementerian Pemberdayaan Reformasi Birokrasi (Menpan RB)," kata Ermaya saat pelantikan calon muda praja di Lapang Parade Abdi Praja, Kampus IPDN Jatinangor, Jalan Raya Bandung - Cirebon, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jumat (2/11/2018).
Dalam seleksi 2018 ini, 44.485 menjadi pendaftar untuk melanjutkan pendidikan ke IPDN, sedangkan yang memenuhi persyarata hanya sebanyak 39 ribu pendaftar.
Seteleh memenuhi syarat, kemudian 39 ribu orang ini mengikuti sejumlah tahapan seleksi berdasarkan peraturan Kementrian Dalam Negeri, namun yang lolos dalam tahapan tersebut hanya 1.994 orang.
• 1.994 Muda Praja IPDN Dilantik Hari Ini, Hadir Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Mendagri Tjahjo Kumolo
• Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan Tadi Pagi Datangi Gedung KPK, Terkait Kasus Pengurusan DAK Kebumen
• Mustofa Nahrawardaya Mengaku Cuitannya Soal Lion Air Mendarat di Halim Adalah Sebuah Kode
Ermaya mengatakan, sebelum dilantik, muda praja ini telah melaksanakan pendidikan latihan (diklat) di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang dan dibekali pula pelopor revolusi mental.
"Sesuai aturan dari presiden pada 15 Juni 2015, kampus ini adalah penggerak revolusi mental," katanya.
Berdasarkan pantauan Tribun Jabar, pelantikan ini, dipimpin langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla dan dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo, Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, serta unsur forkopimda.
Bertempat di Lapangan Parade Abdi Praja, Wakil Walikota Jakarta Selatan, Arifin bertindak sebagai perwira upacara dan Sekretaris Kota Binjai Sumatera Utara, M Mahfullah P Daulay, menajdi komandan upacara.
Muda praja asal Provinsi Jawa Barat, Arie Permana Aji dan Betrix P Fernandez dari Nusa Tenggara Timur, mewakili muda praja lainnya, untuk menerima penyematan pangkat.