Ridwan Kamil Dedikasikan Penghargaan Untuk Aher dan Deddy Mizwar
Provinsi Jawa Barat kembali meraih predikat sebagai Provinsi Terbaik dalam ajang Indonesia Attractiveness Award (IAA) 2018. Kali ini Jawa Barat masuk
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Theofilus Richard
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhammad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Provinsi Jawa Barat kembali meraih predikat sebagai Provinsi Terbaik dalam ajang Indonesia Attractiveness Award (IAA) 2018. Kali ini Jawa Barat masuk jajaran Top 2 Provinsi Terbaik untuk dimensi Infrastruktur dengan peringkat tertinggi atau Platinum.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengucapkan terima kasih kepada kepada Tempo dan Frontier atas penghargaan ini, karena telah obyektif memetakan kualitas pembangunan di daerah. Menurut dia, penghargaan ini adalah hasil kerja keras birokrasi dan ASN Pemprov Jawa Barat, serta para stakeholder.
Ridwan Kamil juga mendedikasikan penghargaan ini untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat sebelumnya, Ahmad Heryawan (Aher) dan Deddy Mizwar.
"Dengan kerendahan hati, ini saya sampaikan ini kerja keras Pak Aher dan Pak Deddy Mizwar," kata Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, melalui siaran pers, seusai acara IAA 2018 di JW Marriot Hotel, Mega Kuningan, Jakarta, Jumat malam (14/9/18).
"Seorang Ridwan Kamil hanya kebetulan naik ke panggung untuk menerima. Jadi, ini saya dedikasikan untuk Pak Aher dan Pak Deddy Mizwar," tambahnya.
• Sidik Jari di Pisau yang Digunakan untuk Membunuh Ela Sudah Didapat, Polisi Pastikan Bukan Pencurian
• Begini Alur Pendaftaran CPNS 2018, Dari Buat Akun SSCN hingga Tahap Verifikasi
Pria yang akrab disapa Emil itu mengatakan bahwa penghargaan ini menjadi motivasinya berkomitmen membawa perubahan ke arah yang lebih baik di Jawa Barat, termasuk untuk infrastruktur dan peraturan agar lebih fleksibel.
"Kecepatan dan kemerataan infrastruktur. Saya akan fokus ke KPBU, public private partnership. Masih ada kendala peraturan yang saya geregetan lah. Saya akan lobi pemerintah pusat untuk membuat peraturan lebih baik dan fleksibel," katanya.
Emil yakin melalui skema KPBU, pembangunan infrastruktur seperti bandara dan jalan bisa dilakukan cepat. Skema ini belum banyak dilakukan di Indonesia.
• Ada Jarum di dalam Stroberi, Satu Orang Dibawa ke Rumah Sakit
• Laboratorium Pariwisata Akan Didirikan di 27 SMK di Jawa Barat
