Tidak Hanya Menjual Kaki dan Tangan Palsu, Indra Sumedi Juga Beraksi Sosial
Indra Sumedi (45) bersama keenam temannya, membuat usaha kaki dan tangan palsu. Tidak hanya berbisnis, Indra dan kawan-kawannya juga membuat aksi sos
Penulis: Resi Siti Jubaedah | Editor: Theofilus Richard
Laporan wartawan Tribun Jabar, Resi Siti Jubaedah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Indra Sumedi (45) bersama keenam temannya, membuat usaha kaki dan tangan palsu.
Tidak hanya berbisnis, Indra dan kawan-kawannya juga membuat aksi sosial.
Dari tiga sampai empat kaki palsu yang terjual, ada dana subsidi untuk kaki palsu gratis bagi difabel yang membutuhkan.
"Karena kerasa lah oleh saya, yang dulu pengen punya kaki tapi gak ada biaya buat belinya, jadi pengen bantu juga buat difabel yang membutuhkan kaki gratis," ujar Indra, kepada Tribun Jabar, di bengkelnya, Jalan Kawaluyaan Baru, Bandung, Jumat (24/8/2018).
Bagi penyandang difabel yang ingin kaki atau tangan palsu gratis, maka harus mendaftar terlebih dulu.
Setelah mendaftar, Indra Sumedi dan teman-temannya, akan menyurvei pendaftar agar pemberian kaki dan tangan palsu tepat sasaran kepada orang yang membutuhkan.
"Sekarang sudah hampir 30 orang yang daftar ingin kaki palsu gratis. Tapi, mereka harus antre, karena menunggu ada dana subsidi dari penjualan kaki palsunya," ujar Indra.
Setiap bulannya, kata Indra, ada dua kaki palsu yang diberikan kepada penyandang difabel yang membutuhkan..
Ia berharap bisnisnya tersebut dapat berkembang sehingga bisa membantuk lebih banyak penyandang difabel.
• Yudi Guntara Sarankan Pemain Muda Persib Cari Pengalaman di Luar Klub Maung Bandung
• Cara Memanfaatkan Soda Kue untuk Keperluan Kecantikan Wanita
Indra dan keenam temannya merupakan penyandang difabel yang tergabung dalam kelompok usaha KKD (Kelompok Kreatifitas Difabel).
KKD menempati sepetak rumah kontrakan di Jalan Kawaluyaan Baru I RT 08/13, Kelurahan Sukapura, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung.
Awal ide bisnis ini, ketika ia ingin mendapat kaki palsu gratis, tetapi harganya mahal.
Kemudian ia terpikir untuk membuat kaki palsu sendiri.
"Jadi kami membuat kaki palsu juga harganya terjangkau. Kami juga ingin membantu kawan-kawan difabel yang menginginkan kaki palsu murah dengan kualitas yang bagus," ujar Indra.
• Ini Tuntutan Guru Honorer K2 Selengkapnya kepada Anggota Dewan dan Pemkab Cirebon