7 Hal Aneh yang Dianggap Wajar di Jepang, Ada Jasa Minta Maaf hingga Pelukan Berbayar
Misalnya, ada perusahaan yang sengaja menyediakan jasa untuk meminta maaf yang tarifnya disesuaikan dengan jenis masalah yang dihadapi.
TRIBUNJABAR.ID - Selalu muncul banyak hal yang baru di negara Jepang.
Namun, hal yang baru itu justru menjadi hal yang aneh jika dibandingkan dengan budaya di Indonesia
Misalnya, ada perusahaan yang sengaja menyediakan jasa untuk meminta maaf yang tarifnya disesuaikan dengan jenis masalah yang dihadapi.
Dilansir Tribun Travel dari laman brightside.me, inilah 7 hal yang unik di Jepang.
1. Banyak orang menghilang di Jepang

Tidak ada yang lebih buruk bagi orang Jepang daripada kehilangan rasa hormat.
Ujian yang gagal, kehilangan pekerjaan, perceraian, dan utang hanyalah sebagian dari kegagalan yang menyebabkan mereka merasa malu.
Beberapa orang melakukan bunuh diri, sedangkan yang lain menghilang untuk selamanya.
Sekitar 80.000 hingga 100.000 ribu orang hilang di Jepang setiap tahun.
Biasanya, baik polisi maupun keluarga pergi mencari orang-orang yang hilang ini karena mereka berasumsi, orang-orang itu telah melakukan bunuh diri.
Bagi mereka yang memutuskan untuk menghilang, ada dua cara untuk melakukannya.
Pertama, pindah ke kawasan Sanya yang tidak ada di peta manapun.
Secara teknis, Sanya merupakan sebuah perkampungan kumuh di Tokyo yang namanya telah dihapus oleh pihak berwenang.
Sangat sulit untuk tinggal di sana karena kondisi buruk dan kerja keras.
Cara kedua adalah tinggal di rumah, mengubah pekerjaan serta menghindari teman dan kerabat selamanya.