Tak Kuat Sering Dimarahi dan Dipukuli Pakai Gagang Sapu, Sujari Sewa Pembunuh Bayaran

Adegan pertama, terjadi di rumah Rohimi pada pertengahan Maret 2018. Terjadi percakapan keduanya

Editor: Ravianto
Tribun Jambi/Heri Prihartono
Ada 31 adegan yang diperagakan tiga tersangka, Sujari , Rohimi, Syaiful dan Ragil, saat reka adegan kasus pembunuhan Sujiati. Reka adegan itu dilakukan di Mapolres Tebo, Rabu (6/6). 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Heri Prihartono

TRIBUNJABAR.ID, TEBO - Total ada 31 adegan yang diperagakan ketiga tersangka, Sujari , Rohimi, Syaiful dan Ragil, saat reka adegan kasus pembunuhan Sujiati. Reka adegan itu dilakukan di Mapolres Tebo, Rabu (6/6).

Dalam kasus ditembaknya Sujiati yang tak lain adalah istri dari Sujari, ketiga tersangka memperagakan proses pembunuhan itu di hadapan Penyidik serta Jaksa Kejaksaan Negeri Tebo.

Sujari mengajak Rohimi menikah, seandainya istrinya, Sujiati, sudah meninggal.

Sujari meminta Syaiful saudara Rohimi mencari orang pintar untuk mengguna-guna istrinya

Sujari nekad menghabisi istrinya karena tak kuat selalu dimarahi dan dipukul menggunakan gagang sapu

Namun, ternyata, rencana halus Sujari berubah menjadi aksi nyata dengan pembunuhan secara langsung, karena dia tak sabar.

Bukan guna-guna yang menjadi penyebab kematian Sujiati. Namun, tembakan yang dilakukan Ragil rekan Syaiful.

Baca: Begini Antusiasme Warga Indramayu Saat Jokowi Datang ke Masjid Raudhatul Jannah Indramayu

Baca: Begini Antusiasme Warga Indramayu Saat Jokowi Datang ke Masjid Raudhatul Jannah Indramayu

Syaiful yang meminta Ragil melakukan penembakan terhadap Sujiati atas perintah Sujari.

Dalam reka adegan tersebut, juga disebutkan bahwa Sujiati terkena tembakan dari jarak dekat.

Kasus ini sempat menghebohkan warga Lubuk Mandarsah Kecamatan Tengah Ilir beberapa waktu lalu.

Sebelumnya diberitakan tribunjambi.com, peristiwa itu terjadi Kamis (12/4), sekira pukul 23.00. Sujiati (37), warga Lubuk Madrasah, Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo, ditembak hingga tewas.

Saat itu, suaminya yang berinisial SJ sedang menghadiri pesta pernikahan di Pademan, yang berjarak sekitar 5 kilometer dari rumah korban.

Sementara itu, Sujiati dan istrinya berada di rumah.

Awal kejadian, malam itu pelaku yang diduga kawanan perampok masuk ke rumah korban melalui pintu belakang. Kemudian, pelaku langsung menuju kamar.

Aksi pelaku ini terlihat anak Sujiati, Reni Septiani (14).

Sambil berteriak, anak korban berlari keluar rumah untuk meminta bantuan tetangga.

Baca: Masih Ingat Mak Cicih yang Digugat Rp 1,6 Miliar oleh Anaknya? Dia Dilaporkan Lagi ke Polisi

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved