Ini Tanggapan XTC Kota Bandung Soal Video Viral Aksi Ugal-ugalan Oknum Anggotanya Acungkan Samurai

Dalam video itu, dua orang dalam kelompok itu mengendarai sepeda motor berboncengan, satu di antaranya terlihat membawa senjata tajam.

Penulis: Mega Nugraha | Editor: Seli Andina Miranti
Capture Video Medsos
Kelompok bermotor ugal-ugalan dan ada yang bawa senjata tajam beredar secara berantai dari pesan elektronik 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha Sukarna

TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG - Pengurus komunitas motor XTC Kota Bandung mengkonfirmasi bahwa aksi ugal-ugalan seorang pria yang dibonceng ‎dan mengacung-acungkan samurai di Jalan Arcamanik, Sabtu (26/5).

Dalam video yang viral via jejaring pesan instan dan media sosial, sekelompok komunitas motor berkonvoi di Jalan Arcamanik.

Dikutip dari akun Instagram XTC Kota Bandung yang diunggah pada Minggu (27/5), Ketua XTC Kota Bandung M Fauzia Rachman mengklarifikasi bahwa pria bertopi tersebut adalah oknum pengurus XTC Kota Bandung.

"Assalamualaikum wr. wb. Salam Silang!‎ Salam Kuat Dalam Persaudaraan!!! Sehubungan dengan adanya permasalahan yang terjadi di daerah sport Jabar Arcamanik Bandung pada hari Sabtu kurang lebih pukul 16.30 wib.


Maka bersama ini menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian tersebut dan XTC INDONESIA khususnya XTC Kota Bandung tidak menolelir hal tersebut. Kami telah melakukan tindakan pemecatan kepada oknum anggota tersebut selanjutnya kami siap bekerja sama dengan aparat hukum terkait untuk mengusut ini secara tuntas.

Demikian pernyataan sikap Organisasi atas segala kesalahan dan kelalaian tersebut Kami sekali lagi mengucapkan maaf yang sebesar-besarnya dan tidak akan terulang lagi. Atas segala perhatiannya Kami ucapkan terima kasih.
Bandung, 27 Mei 2018

M Dicky Fauzia Rachman
Ketua XTC Kota Bandung
Cc. Ketum DPP XTC INDONESIA
Ketua DPD XTC INDONESIA prov. Jawa Barat"

‎Dalam video yang viral, rekaman berdurasi 25 detik beredar pada Minggu (27/5), tampak sekelompok pemuda mengendarai sepeda motor dan membawa bendera.

Dalam video itu, dua orang dalam kelompok itu mengendarai sepeda motor berboncengan. Pria menggunakan jaket dan topi hitam terlihat membawa senjata tajam. Tidak hanya itu, pria tersebut diacung-acugkan ke udara dan di gesekkan dengan jalanan aspal.

Belum diketahui kapan kejadian tersebut. Hanya saja, dilihat dari lokasinya, kejadian tersebut berlangsung di Jalan Arcamanik karena terdapat pagar yang khas yakni pagar Sport Center Arcamanik. Dilihar dari arahnya, mereka menuju kawasan Antapani.

Kelompok bermotor ugal-ugalan dan ada yang bawa senjata tajam beredar secara berantai dari pesan elektronik
Kelompok bermotor ugal-ugalan dan ada yang bawa senjata tajam beredar secara berantai dari pesan elektronik (Capture Video Medsos)

Ironisnya, pria yang mengacungkan senjata tajam itu mengarahkan senjata tajamnya ke pengendara lain yang melaju darah sebaliknya. Kondisi itu membuat pengendara kendaraan roda dua dan empat tampak menyingkir.

Dalam satu adegan, saat melintasi tikungan jalan, pria tersebut menggesekkan senjata tajam mirip samurainya itu ke jalan sehingga tampak percikan api. Ia dibonceng seorang pria mengenakan jaket berwarna putih dan biru. Sepeda motor yang dikendarainya tidak menggunakan plat nomor.

Tak berselang lama, beredar video pria pembawa senjata tajam tersebut meminta maaf dengan menggunakan bahasa Sunda. Belum diketahui identitas pria tersebut‎.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved