Khawatir Banjir Saat UNBK, SMPN 48 Bandung Sudah Siapkan Langkah Antisipasi Secara Maksimal

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sekolah Menegah Pertama Negeri (SMPN) 48 Bandung tercatat dua kali sempat mengalami kebanjiran selama periode musim hujan ini.

Terakhir, sekolah yang berada Jalan Baturaden, Mekarjaya, Rancasari, Kota Bandung, ini dilanda banjir setinggi betis orang dewasa pada Jumat (9/3/2018).

Beberapa siswa mengaku khawatir banjir kembali terjadi saat pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) mulai Senin (23/4/2018) sampai Kamis (26/4/2018) nanti.

"Iya khawatir sih," kata Alif Vian (15), siswa SMPN 48 Bandung saat ditemui setelah pelaksanaan UNBK sesi pertama.

Baca: Paman Bayi Kembar Siam Tinggalkan Pekerjaan Demi Menjaga Sang Keponakan di RSHS

Baca: Sama-sama Jengkol tapi Jengkol yang Dijual Wasiah Banyak Dibeli Orang, Ternyata Rahasianya Ini

Hal senada juga dikatakan siswa lainnya, Hasan Aryo (14).

Namun, dia mengaku belum melakukan persiapan seandainya banjir terjadi.

"Mudah-mudahan enggak banjir. Kalau banjir yang bulan kemarin kami sampai pakai sandal jepit dan bawa kaus ganti," ujarnya.

3 Faktor Persija Jakarta Bakal Sulit Ditaklukkan Persib Bandung di Kandangnya, Harus Kerja Ekstra! https://t.co/bPtz0XXb4w via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) April 23, 2018

Humas SMPN 48 Bandung, Mimin Sugiarti, mengatakan, pihaknya juga pasti khawatir akan terjadinya banjir saat pelaksanaan UNBK.

Namun, lanjutnya, berbagai macam antisipasi telah dilakukan.

"Kami sedang kerjasama dengan kecamatan, dengan pemadam. Karena itu kan faktor alam, kita enggak bisa menghindar Kalau sekarang, alat-alat, terutama komputer, kita simpan di atas, di tempat yang enggak terjangkau banjir. Antisipasi sudah maksimal dilakukan," ujar Mimin saat ditemui di SMPN 48 Bandung.

Berdasarkan pantauan, saat sesi kedua dimulai, sejumlah siswa terlihat berbaris di depan ruangan UNBK.

Satu per satu, siswa bersalaman dengan pengawas sebelum masuk ke dalam kelas.

Siswa tampak tertib masuk ke dalam ruangan.

Sebelumnya diberitakan, pelaksanaan UNBK SMPN 48 Bandung meninjam ruangan laboratorium komputer Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 25 Bandung yang lokasinya berada di sebelahnya.

Hal itu dilakukan karena jumlah unit komputer di SMPN 48 Bandung terbatas. (*)