Pilkada Serentak

120 Balon akan Diperiksa Kesehatan di RSHS oleh 130 Dokter, Pemeriksaan Mulai Gigi Hingga Sendi

Pemeriksaan kesehatan umum melibatkan sekitar 130 dokter yang terdiri dari dokter spesialis dan tenaga medis lainnya.

Penulis: Mega Nugraha | Editor: Ichsan
Tribunjabar/Mega Nugraha
Sehari jelang pemeriksaan kesehatan calon kepala daerah di Pilkada serentak di Jabar, Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengecek kesiapan sarana dan fasilitas pemeriksaan kesehatan di 14 ruangan di RS Hasan Sadikin yang akan digunakan. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Pemeriksaan kesehatan calon kepala daerah, baik untuk Pilgub maupun Pilbup dan Pilwalkot akan digelar di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Kamis (11/1/2018) besok. Pemeriksaan meliputi tiga hal. Pemeriksaan kesehatan umum oleh dokter RSHS dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jabar, pemeriksaan soal narkotika dan psikotoprika oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jabar.

"Kemudian pemeriksaan mental dan psikologi oleh Himpunan Psikologi Indonesia. Besok semua calon kepala daerah berkumpul di sini untuk mendapat penjelasan umum. Dilanjutkan dengan pemeriksaan kepada calon gubernur dan wakil gubernur. Pemeriksaan selama 5 hingga 6 jam dan diharapkan tuntas dalam satu hari," kata Dirut RSHS Bandung, dr Nuki Nursyamsi di kantornya, Rabu (10/1/2018).

Baca: Oded Akhirnya Berpasangan dengan Yana, Oded: Saya tidak Pernah Resah Apalagi Galau

Pemeriksaan kesehatan umum melibatkan sekitar 130 dokter yang terdiri dari dokter spesialis dan tenaga medis lainnya. Pemeriksaan kesehatan meliputi ‎penyakit dalam.


"Seperti pemeriksaan jantung, gigi, paru-paru, radiologi, kesehatan jiwa, mata, THT, saluran cerna, persendian, neurologi, patokologi klinik hingga pemeriksaan pemeriksaan kandungan untuk calon kepala daerah perempuan. Untuk HIV tidak," kata Nuki.

Pemeriksaan kesehatan akan dilakukan pada pukul 07.00. Nuki menambahkan, pemeriksaan kesehatan dilakukan di 14 ruangan. Pemeriksaan kesehatan dilakukan hingga 15 Januari dan pada 16 Januari IDI Jabar akan mengumumkan hasil pemeriksaan.


"Karena jumlah pemeriksaan bakal calon (Balon) ini banyak, sampai 120 orang bakal calon dan parkir RSHS terbatas, saya harap pasangan calon tidak bawa massa, tidak diantar ajudan atau staf. Cukup drop off saja di lobi karena nanti akan ada satu liason officer untuk mengawal," kata Nuki. 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved