10 Fakta Mengerikan Penembakan Brutal di Las Vegas yang Menewaskan 50 Orang
Setidaknya 50 tewas dan ratusan lainnya luka akibat penembakan brutal di Las Vegas, Amerika Serikat.
Penulis: Fauzie Pradita Abbas | Editor: Fauzie Pradita Abbas
TRIBUNAJBAR.CO.ID - Setidaknya 50 tewas dan ratusan lainnya luka akibat penembakan brutal di Las Vegas, Amerika Serikat.
Akibatnya konser musik yang sedang berlangsung menjadi kacau.
Berdasarkan keterangan kepolisian setempat, para pelaku menggunakan senjata otomatis.
Pelaku menyerang korban dari jarak 20 kaki yang sedang menyaksikan konser festival musik.
Korban tewas akibat penembakan di sebuah konser di ruangan terbuka di Las Vegas melebihi 50 orang, sementara lebih 200 orang lain terluka.
Disebutkan, terduga pelaku melepaskan tembakan dari lantai 32 Hotel Mandalay Bay, ke arah konser ruang terbuka yang berlangsung di lapangan sekitar.
Sheriff Joe Lombardo dari Departemen Kepolisian Las Vegas Police menyatakan, penembak itu sudah ditembak mati oleh polisi.
Berikut ini 7 Fakta Menarik soal insiden penembakan brutal di acara konser di Las Vegas:
1. Penonton Tiarap saat Pelaku Memberondong Tembakan
Saat insiden penembakan massal di sebuah festival musik di Amerika Serikat (AS) terjadi, saksi mata mengatakan sempat ada hujan peluru yang membuat ribuan pengunjung tiarap.
Arah tembakan dikatakan datang dari lantai 32 Mandala Bay.
Menurut media asing, pengunjung festival musik saat itu berjumlah sekitar 30 ribu orang.
Seorang saksi mata mengatakan saat hujan peluru menghujam pengunjung, ribuan orang langsung tiarap secara bersamaan, sebelum kemudian panik berlarian.
Lampu panggung pun dipadamkan, seraya penyanyi dan band yang sedang tampil menyelamatkan diri.
"Orang-orang langsung tiarap. Saya justru langsung mengajak sekitar saya untuk bangun dan pergi, sebab nanti malah kena tembakan," tutur seorang pengunjung, Lisa Price.