Timnas U22 Indonesia yang Akan Tampil di SEA Games Dapat Pelajaran Berharga dari Mali

TRIBUNJABAR.ID - Timnas U-22 Indonesia tak berdaya dalam uji coba internasional melawan Mali. Kekalahan itu dengan skor telak 0-3.

Laga berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/11/2025).

Pasukan Indra Sjafri sudah sejak awal kesulitan dalam menghadapi Mali. Mali datang dengan kekuatan yang mayoritas berasal dari klub Eropa.

Benar saja, Mali yang menduduki peringkat 53 dunia langsung unggul saat lima menit laga berjalan.

Sebuah sepak pojok tidak diantisipasi dengan baik oleh Cahya Supriadi yang keluar dari sarang, sehingga Sekou Doucoure bisa menanduk ke jala kosong. Skor 0-1.

Menginjak menit ke-33, Mali kembali mencetak gol lewat sebuah curian bola dari Wilson Samake yang dibawa hingga ke muka gawang menaklukkan Cahya. Skor jadi 0-2.

Baca juga: RESMI Susunan Pemain Timnas U22 Indonesia Hadapi Mali, Bek Persib Bandung Starter

Indonesia sebenarnya beberapa kali menciptakan peluang lewat kapten Ivar Jenner dan Dony Tri Pamungkas yang tampil sebagai winger.

Ivar Jenner sempat melepas tendangan voli memantul yang disapu di garis gawang.

Dony Tri pun sering menusuk dari sayap kiri, salah satunya menghasilkan tendangan kaki kanan yang paling merepotkan kiper lawan.

Pada babak kedua, Indra Sjafri memasukkan Wigi Pratama menggantikan Rahmat Arjuna di sayap kanan yang kurang menggebrak.

Winger Persik Kediri itu beberapa kali menampilkan sentuhan menarik, tetapi tak sampai mendekati area berbahaya.

Mali praktis lebih sering memutar bola untuk mempertahankan skor, sembari mengulur waktu.

Baca juga: Pemain Persib Bandung Mendadak Padel, Ramaikan Turnamen 15 Erve You Return

Pemain Manchester United Sekou Kone masuk pada pertengahan babak, dan sempat mengancam Cahya dengan tendangan jarak jauh.

Ivar dan Dony yang pada babak pertama tampil energik, tampaknya sudah kelelahan menggendong tim.

Hal itu diperparah dengan keengganan Indra Sjafri melakukan pergantian, karena ia hanya memakai dua kali jatah substitusi hingga menit ke-90.

Ketimbang babak pertama, praktis Indonesia tak mampu merepotkan Mali, sama menjemukannya ketika dua kali gagal menang melawan India bulan lalu.

Mali akhirnya membunuh pertandingan dengan satu kesalahan Kadek Arel yang dihukum gol Moulaye Haidara. 0-3. 

Performa semacam ini menjadi alarm bagi Indra Sjafri menjelang turnamen sesungguhnya SEA Games 2025 bulan depan. (*)

FT: Indonesia 0-3 Mali

Gol: Sekou Doucoure 5' Wilson Samake 33', Moulaye Haidara 90'

Susunan pemain

Indonesia: 1. Cahya Supriadi; 24. Kadek Arel, 30. Kakang Rudianto, 13. Raka Cahyana, 16. Frengky Missa; 5. Ivar Jenner, 8. Ananda Raehan, 7. Dony Tri Pamungkas; 27. Rafael Struick (12. Toni Firmansyah 73'), 10. Rahmat Arjuna (9. Wigi Pratama 46'), 18. Mauro Zijlstra.

Pelatih: 26. Ikram Algiffari; 14. Robi Darwis, Muhammad Ferarri, Dion Markx, Mikael Tata, Rivaldo Pakpahan, Zanadin Fariz, Ricky Pratama, Jens Raven, Hokky Caraka.

Pelatih: Indra Sjafri.

Mali: 1. Bourama Kone; 15. Eden Gassama, 4. Sekou Doucoure, 21. Dan Sinate, 23. Isiaka Soukouna; 6. Boubakar Dembaga, 3. Hamidou Makalou, 17. Moulaye Haidara; 12. Pape Niama Sissoko, 9. Wilson Samake, 13. Aboubacar Sidibe.

Cadangan: 16. Mayame Sissoko; 20. Alfoussen Drame, 18. Issa Traore, 2. Yanis Mohamed Fofana, 8. Sekou Kone, 10. Ibrahima Diakite, 7. Lamine Coulibaly, 14. Moussa Samake.

Pelatih: Fousseni Diawara.