Persib Bandung
Pemain Persib Bandung Digembleng Setelah Libur, Kondisi Fisik Menjadi Perhatian Utama
Fisik pemain Persib Bandung menjadi perhatian pada sesi latihan jeda kompetisi Super League 2025-2026 saat ini.
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Giri
Laporan Waratawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Fisik pemain Persib Bandung menjadi perhatian pada sesi latihan jeda kompetisi Super League 2025-2026 saat ini. Persib pun menyiapkan berbagai program di tengah latihan tanpa penggawa tim nasional.
Setelah mengalahkan Bangkok United, Persib sudah berlatih sejak kemarin. Merawat bahkan menaikkan kondisi fisik para pemain menjadi fokus.
Pelatih fisik Persib Bandung, Yaya Sunarya, mengatakan, tim saat ini memiliki waktu efektif 10 hari menjelang menghadapi PSBS Biak pada pekan kesembilan. Laga itu akan digelar pada 17 Oktober 2025.
"Coach (Bojan Hodak) sudah membuat program sampai masa persiapan, ketika teman-teman dari timnas datang. Ada beberapa schedule yang sudah kita buat akhirnya sedikit bergeser," ujar Yaya setelah sesi latihan di Lapangan Pendamping Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Rabu (8/10/2025).
Banyaknya pemain yang pergi karena urusan timnas menjadi persoalannya. Di timnas senior Indonesia, ada Thom Haye, Beckham Putra Nugraha, Eliano Reijnders, dan Marc Klok.
Frans Putros juga memenuhi panggilan timnas Irak.
Baca juga: Persib Bandung Miliki Trio Al, El, dan Dil, Saddil Ramdani: Saya Berharap Tetap Harmonis
Mereka akan bertarung di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Bahkan, Indonesia dan Irak sama-sama berada di Grup B, juga Arab Saudi.
Robi Darwis dan Kakang Rudianto, bergabung dengan timnas U22 Indonesia. Sedangkan Nazriel Alvaro bergabung dengan timnas U17 Indoensia.
"Terkait dengan kondisi fisik, tentunya kami coba me-maintenance lagi setelah ada libur kemarin pasca-pertandingan lawan Bangkok United," kata Yaya.
Yaya menjelaskan, ada metode khusus dalam sesi latihan untuk peningkatan kondisi fisik.
'Ada speed endurance, kita buat agility, fitnes dengan 8 menit, durasi 8 menit kali dua, tentunya aerobic endurance juga kita dapat. Tapi kita akan melihat lagi seperti biasa karena ini adalah suatu hal yang kontinyu dan konsisten," tuturnya.
Baca juga: Mantan Persib Bandung Terpergok Perkuat Klub Liga 4, Dulu Menit Bermainnya Jadi Sorotan Bobotoh
Yaya mengatakan, semuanya akan dievaluasi. Pemain yang meningkat kondisi fisiknya tentu akan mendapatkan apresiasi.
"Tapi pemain yang misalnya mengalami penurunan (kondisi fisik) atau misalnya stuck di situ, tapi melihat kondisinya kita cukup puas, tentunya kita akan motivasi mereka. Apalagi pemain yang misalnya mengalami penurunan akan menjadi perhatian kami, jadi mudah untuk mengevaluasi setelah ada latihan fisik seperti barusan," kata Yaya.
Yaya berharap, kondisi pemain berada di level 100 persen. "Di latihan tekanannya hanya dari kita, tapi ketika di pertandingan tekanannya bukan hanya kita. Tekanannya ada result, hasil, kemudian bagaimana mereka menampilkan performa yang terbaik karena bukan hanya buat mereka, tapi keluarga mereka, buat pelatih, juga buat bobotoh atau misalnya semua yang melihat," kata Yaya.
Persib Bandung Miliki Trio Al, El, dan Dil, Saddil Ramdani: Saya Berharap Tetap Harmonis |
![]() |
---|
Mantan Persib Bandung Terpergok Perkuat Klub Liga 4, Dulu Menit Bermainnya Jadi Sorotan Bobotoh |
![]() |
---|
''Latihan Lebih Keras Lagi,'' Ini yang Jadi Motivasi Saddil Hadapi Laga Persib Bandung Selanjutnya |
![]() |
---|
Pemain Persib Bandung Optimis Timnas Indonesia Bisa Kalahkan Arab Saudi, Saddil Ramdani: Menang 2-0 |
![]() |
---|
Teja Paku Alam Curhat Tentang Tantangan Berat Jelang Persib Bandung Lawan PSBS Biak: Harus Fokus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.