Mandul di Lini Depan Persib, Bojan Hodak Pasang Badan untuk Ramon Tanque: Fokusnya Bukan Cuma Gol

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Performa penyerang asal Brasil, Ramon Tanque, kini tengah menjadi sorotan utama publik sepak bola Bandung, atau Bobotoh.

Pemain yang didatangkan Persib dengan ekspektasi tinggi tersebut hingga kini belum juga mampu menorehkan satu gol pun bagi Maung Bandung.

Dalam rentang tujuh pertandingan, lima di ajang BRI Super League 2025/26 dan dua lainnya di kompetisi antarklub Asia, nama Ramon masih nihil di papan skor.

Padahal, sebelum bergabung dengan Persib, ia dikenal sebagai bomber tajam di Liga Kamboja, tempat dirinya sempat menjadi top skor.

Namun, bukannya menunjukkan tanda-tanda kehilangan kepercayaan, pelatih kepala Bojan Hodak justru tetap memberikan pembelaan terhadap pemain asal Belem, Brasil, tersebut.

Ia menegaskan bahwa tidak ada ultimatum atau tekanan khusus bagi Ramon. Hodak memilih memberi waktu agar sang striker bisa beradaptasi dengan atmosfer dan gaya permainan sepak bola Indonesia. 

Menurutnya, hal yang terpenting bukan siapa yang mencetak gol, melainkan bagaimana Persib bisa memenangkan pertandingan.

“Saya tidak punya ultimatum. Bagi saya, bagi Ramon, yang terpenting adalah menang. Siapapun bisa mencetak gol, tentu akan lebih baik jika lebih banyak pemain yang bisa mencetak gol,” ungkap Hodak dilasnir laman liga, 6 Oktober 2025.

Sang pelatih menilai bahwa lini depan Persib sejatinya masih berjalan produktif meski Ramon belum mencatatkan namanya di daftar pencetak gol.

Uilliam Barros, sesama striker asal Brasil, tampil cukup impresif dengan torehan golnya yang terus mengalir. 

Sementara itu, Andrew Jung berhasil memecah kebuntuan lewat gol pertamanya sejak direkrut oleh klub.

Hodak percaya, begitu Ramon mampu mencetak gol pertamanya, performa sektor depan Persib akan mencapai level yang jauh lebih mematikan.

“Jung sudah mencetak gol, Barros tidak berhenti mencetak gol, jika Ramon mulai bisa mencetak gol itu fantastis. Hal lainnya adalah dia bisa melakukan pressing, dia itu pemain yang paling sering melakukan pressing dibanding pemain yang lain,” nilai pelatih terbaik dua musim terakhir ini.

Ramon sendiri datang ke Persib dengan status pemain baru yang langsung menarik perhatian. Ia dikontrak selama dua tahun setelah didatangkan dari Visakha FC, klub yang dibelanya di Kamboja.

Banyak yang menyebut Tanque sebagai sosok penerus David da Silva, ujung tombak tersubur Persib dalam beberapa musim terakhir yang kini berlabuh ke Malut United FC.