Bonek Belum Terpantau di Bandung, Penyekatan Berlapis jelang Persib vs Persebaya Sudah Dimulai

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kasatlantas Polrestabes Bandung, AKBP Wahyu Pristha Utama menyampaikan terkait kesiapan polisi mengamankan pertandingan Super League Indonesia antara Persib vs Persebaya Surabaya, Jumat (12/9/2025) pukul 15.30 WIB.

Menurut AKBP Wahyu, sebanyak 2044 personel gabungan dari Polrestabes Bandung, Polda Jabar, Brimob, TNI, dan instansi terkait, seperti Satpol PP, Dishub, PMI, dan Dinas Pemadam Kebakaran bersiaga mengamankan pertandingan big match hari ini.

"Open gate akan dilaksanakan pukul 13.00 WIB. Jadi, mulai pukul 10.00 WIB sudah dilakukan penyekatan di dua titik, yakni Rancanumpang dan Cimencrang."

"Lalu, pukul 11.00 WIB sebelum salat Jumat akan dilakukan apel pengamanan yang akan dipimpin langsung Kapolrestabes," katanya.

Berikutnya, lanjut Wahyu, sesuai aturan PSSI sebagai away atau lawan yang datang tak diperbolehlan ada pendukung atau suporter ke kandang tuan rumah.

Begitu pun sebaliknya, tak ada bobotoh yang datang ke markas lawan.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Persib vs Persebaya: Thom Haye dan Eliano Reijnders Berpeluang Debut

"Nanti itu yang akan kami laksanakan penyekatan baik nanti yang ada di ring 1, seperti Rancanumpang maupun Cimencrang."

"Kami akan melaksanakan pemeriksaan untuk memastikan tak ada suporter dari Persebaya yang biasa dikenal sebutan Bonek masuk ke GBLA," ujarnya.

Begitu pun Wahyu menyebut di penyekatan selanjutnya, yakni gerbang biru, gerbang merah atau gerbang-gerbang yang akan masuk pintu stadion, baik pintu 1 dan seterusnya.

"Di situ lapis-lapis penyekatan yang kami laksanakan untuk memastikan tak boleh ada Bonek yang masuk stadion," katanya.

Wahyu menegaskan, kepolisian pun melakukan penyekatan pada batas kota melalui seluruh polres jajaran untuk melakukan pemantauan baik jalan arteri, jalur tol, atau terminal, serta perbatasan.

"Kami akan selalu memberikan informasi, misal ada diperkirakan rombongan Bonek, naik truk terpantau di wilayah Cirebon, itu nanti akan disampaikan, akan dipancarkan melalui alat komunikasi kami."

"Nanti sedapat mungkin, wilayah-wilayah tersebut yang sudah ada ini akan melakukan sterilisasi atau penyaringan, sehingga diharapkan tidak bisa melanjutkan perjalanan ke kabupaten berikutnya. Jadi, harus diputarbalikan semua. Sampai dengan nanti titik terakhir, yaitu masuk di kota Bandung," kata Wahyu.

Wahyu mengatakan, sampai hari ini belum ada bonek yang terpantau di Bandung, lantaran semua sudah on position.

"Kami dari Satlantas Polrestabes Bandung pun mengimbau ke Bobotoh atau masyarakat yang ada di sekitar GBLA, baik penghuni Summarecon atau di seputar Gedebage, agar semuanya selalu menjaga ketertiban dalam berlalu lintas."

"Saling menghargai sesama pengguna jalan, tak perlu kebut-kebutan, zigzag. Kalau menggunakan motor, gunakanlah helm, dan yang pakai mobil tetap mengutamakan keselamatan dengan sabuk pengaman. Terpenting, patuhi petugas yang di lapangan," katanya.(*)

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama