TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung akan menghadapi Manila Digger pada babak kualifikasi AFC Champion League Two, di Stadion GBLA, Kota Bandung, Rabu (13/8/2025).
Babak kualifikasi playoff ACL 2 ini diikuti 6 tim yang memperebutkan 3 tiket ke babak grup.
Dua klub di antaranya adalah Persib Bandung dan Manila Digger.
Persib tampil di playoff ACL 2 dengan status juara Liga Indonesia sementara Manila Digger runner up Liga Filipina.
Pertandingan ini hanya dilaksanakan dalam 1 laga dan bukan home and away.
Pemenang pertandingan langsung masuk fase grup ACL 2.
Baca juga: Cara Persib Bandung Menang dari Manila Digger Menurut Bojan Hodak: Zero Mistake
Tim Maung Bandung yang menjadi juara Liga 1 Indonesia akan menjamu tamunya yang merupakan tim runer up Liga Filipina.
Persib berpengalaman pada ACL 2, sedangkan Manila Digger merupakan pendatang baru.
Walau demikian tentu Persib tak bisa memandang sebelah mata, lantaran tim ini selain diperkuat oleh pemain Filipina yang berkualitas, tapi juga diperkuat oleh 12 pemain asing, yang mayoritas berasal dari Afrika, Ghambia.
Sedangkan Persib merupakan tim yang diperkuat oleh 9 pemain asing, dan mayoritas merupakan pemain Amerika Latin, berasal dari Brazil dan Argentina. Selain itu, Persib juga memiliki pemain yang cukup mentereng di Liga Indonesia, dan berpengalaman di laga Internasional.
Sehingga itu juga menjadi modal bagi Persib untuk bisa menaklukan tamunya, bahkan Persib juga melakukan traning camp di Thailand dan melakukan beberapa uji coba. Bahkan sebelumnya melakukan ujicoba dengan tim papan atas di Liga Australia, Western Sydney Wanderers.
Tentunya pengalaman dan persiapan di preseason menjadi bekal Persib untuk pertandingan nanti, tak hanya itu Persib juga memiliki keuntungan karena berlaga sebagai tim tuan rumah, dan mendapat dukungan langsung dari Bobotoh.
Walau memang Persib hanya memiliki jeda tiga hari ke pertandingan menghadapi Manila Digger, setelahnya menumbangkan Semen Padang di Super League Indoensia dengan skor 2-0. Sedangkan Manila Digger belum memulai laganya di Liga.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengatakan, laga menghadapi Manila Digger merupakan pertandingan yang sulit, namun kini timnya lebih siap untuk menghadapi ACL dibandingkan musim lalu.
"Bagi saya besok akan menjadi laga yang sulit karena kami baru bermain tiga hari yang lalu. Kami masih dalam tahapan recovery," ujar Bojan, di Stadion GBLA, Selasa (12/8/2025).
Bojan mengatakan, ini akan sulit karena mereka (Manila Digger) pada dasarnya merupakan tim yang dipenuhi pemain asing. Memang Manilla Digger memiliki 12 pemain asing, yang kebanyakan merupakan pemain dari Afrika.
"Ada banyak pemain muda yang banyak berlari. Tapi kami bermain di kandang dan ini akan menjadi keuntungan," kata Bojan.
Menurut Bojan, di pertandingan ini tidak boleh ada kesalahan.
"Jadi saya harap pada akhirnya kami bisa memainkan pertandingan dengan baik, dan mendapatkan hasil positif serta melaju ke tahap berikutnya," ujar dia.
Sebab memang jika bisa memenangkan pertandingan ini, maka Persib akan berhak lolos ke fase grup ACL 2.
Bojan tak mengelak, setelahnya musim lalu tampil di ACL 2 dan kini kembali lagi berlaga di babak kualifikasi ACL 2, lebih siap dengan bekal pengalaman musim lalu.
"Ya, sedikit lebih siap karena musim lalu itu adalah pertama kalinya (bermain di Asia) setelah sekian lama sehingga belum terbiasa. Musim ini saya rasa lebih siap untuk itu, jadi kami tahu apa yang diharapkan," katanya.
Menurut Bojan, Manila Digger Merupakan tim yang berbahaya.
"Mereka (Manila Digger) tim yang baru (di ACL 2), tapi mereka berbahaya karena tidak banyak yang tahu mengenai mereka," ujar Bojan.
Bojan mengatakan, tapi pada akhirnya, pihaknya sudah cukup mendapat informasi mengenai mereka.
"Dan kami optimis bisa mendapatkan hasil yang positif besok," kata Bojan.
Saat disinggung Manila Digger banyak diperkuat pemain Afrika dan timnya banyak diperkuat pemain Amerika Latin, Bijan mengaku, pihaknya tak peduli para pemain berasal dari mana.
"Menurut saya, tidak peduli dari mana pemain berasal, dan yang saya tahu adalah pemain bagus atau buruk," tuturnya.
Bojan mengatakan, jika mereka sudah masuk ke kompetisi AFC, maka tim tersebut tidak mungkin dikatakan tim buruk.
" Karena itu, saya mengatakan ini pertandingan yang berbahaya, dan tak boleh ada kesalahan. Apalagi ini hanya satu pertandingan (single match)," kata Bojan.
Bojan mengungkapkan, terkadang pertandingan seperti ini membutuhkan pengalaman.
"Dan kami adalah tim yang lebih berpengalaman, kami akan bermain di kandang dan ini menjadi keuntungan bagi kami," ujar dia.
Menurut Bojan, mereka (Manila Digger) memiliki banyak pemain muda, mereka juga mayoritas (pemain asing) dari Gambia.
"Namun mereka juga baru mendatangkan beberapa pemain baru di transfer window kali ini, mereka mendatangkan pemain berpengalaman. Jadi seperti yang saya katakan, ini akan sulit tapi kami selalu siap untuk situasi apapun," ucapnya.
Pemain yang sebelumnya tak bermain saat Persib menghadapi Semen Padang, yakni Zulkifli, Ramon, dan Alfreanda Dewangga, sudah kembali berlatih bersama tim, saat disinggung hal itu Bojan menjelaskan, Zulkifli hanya menjalani latihan ringan, jadi dia tak akan bermain saat hadapi Maila Digger.
"Sedangkan sisanya semua sehat, bugar dan bisa bermain. Hanya saja Dewa dan Ramon sempat melewatkan beberapa kali latihan, jadi nanti kita lihat apakah mereka akan mendapatkan menit bermain atau tidak, kemungkinan tidak akan menjadi starter tapi kita akan lihat mungkin mereka akan mendapat beberapa menit (bermain)," katanya.
Sedangkan pelatih Manila Digger, Li Haijun, mengaku timnya sudah siap untuk pertandingan menghadapi Persib.
"Kami sudah tiba di sini (Bandung) dua hari sebelum pertandingan, Persib menyambut kami dengan baik dan sekarang kami akan mulai mengenal lapangan dan bola, membiasakan diri juga terhadap atmosfernya," kata LinHaijun, di Stadion GBLA.
Li Haijun mengatakan, sebelum datang ke Bandung timnya juga sudah melakukan persiapan. Menurutnya, Persib adalah klub dengan sejarah yang panjang dan berpengalaman menghadapi kompetisi Asia.
"Di musim lalu Persib bermain melawan tim Thailand dan China dan saya sudah menganalisa permainan itu. Tentunya kami sudah punya gambaran soal permainan tim Persib, dan secara skill pemain mereka sangat bagus," kata Li Haijun.
Tentu, kata Li Haijun, pertandingan ini sangat penting bagi timnya untuk membuktikan karena merupakan pendatang baru.
"Kami baru memiliki sejarah dua tahun dan karena itu kami datang ke sini untuk bermain melawan Persib, dan menunjukkan kami bisa memiliki perkembangan hingga menjadi tim yang lebih baik," tuturnya.
Li Haijun mengatakan, ini pertandingan yang sangat penting untuk Manila Digger dan sekarang mendatangkan pemain baru.
"Kami sudah berdiskusi mengenai bagaimana kami bermain besok, dan akan mengerahkan yang terbaik seratus persen, untuk menampilkan pertandingan yang bagus," katanya.
Saat ditanya alasan Manila Digger setuju pertandingan jadi digelar di Bandung padahal awalnya akan digelar di Manila dan di sana lebih banyak lapangan yang menggunakan rumput sintetik, Li Haijun membenarkan, tidak banyak (stadion) rumput asli di sana, hampir semuanya rumput sintetis.
"Tapi bermain di rumput yang asli membuat pemain lebih antusias karena sepakbola memang seharusnya bermain di lapangan dengan rumput asli," tuturnya.
Li Haijun mengatakan, sebelum timnya datang ke Bandung, pihaknya berlatih di lapangan universitas yang menggunakan rumput asli.
"Jadi pertandingan besok pemain kami sudah terbiasa dengan rumput asli karena pemain baru kami juga sudah terbiasa dengan rumput asli. Saya rasa ini bukan masalah yang menggangu kami," ucapnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin