Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ketua DPW PKB Jawa Barat, Saiful Huda, angkat bicara terkait hasil survei Pilwalkot Bandung yang dirilis oleh Lembaga Survei Charta Politika Indonesia pada 26 September 2024.
Survei pada 10–17 September 2024 secara face to face interview dengan melibatkan sebanyak 600 responden itu menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan margin of error 4 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Dari hasil survei itu, elektabilitas pasangan Muhammad Farhan-Erwin yang diusung Partai NasDem dan PKB mencapai 34,5 persen.
Lalu ada pasangan Haru Suandharu–Ridwan Dhani Wirianata dengan 26,8 persen, Arfi Rafnialdi–Yena Iskandar Masoem 15,2 persen, dan Dandan Riza Wardana–Arif Wijaya 14,5 persen.
Baca juga: Gita KDI Siap Konser di Beberapa Daerah untuk Dongkrak Elektabilitas sebagai Respons Hasil Survei
"Kang Erwin sama Kang Farhan hasil survei semua sudah ranking satu dari semua lembaga survei, kami apresiasi. Ini bukan penentu kemenangan, tapi kami jadikan sebagai baseline untuk kerja," ujar Saiful Huda saat ditemui di Jalan Peta, Kota Bandung, Minggu (29/9/2024).
Meski hasil survei pasangan Farhan-Erwin sudah tinggi, Saiful mengatakan, pihaknya tetap meminta semua kader dan relawan untuk terus bergerak agar hasil tersebut bisa tetap bertahan hingga pelaksanaan pemilihan nanti.
"Jadi tadi kami sampaikan pada semua relawan kader bahwa survei hanya menjadi satu tools saja. Yang menentukan adalah kerja teman-teman itu yang nanti akan tetap door to door, menyapa warga sampai tanggal 27 November," katanya.
Saiful yakin hasil survei tersebut bakal tetap bertahan hingga 27 November 2024 asalkan semuanya terus bekerja dan menentukan langkah untuk memenangkan pasangan ini.
"(Upayanya) door to door. Insyaallah bisa bertahan karena kuncinya cukup bertahan kalau di Pilwalkot," ucap Saiful.
Di lain pihak, Erwin mengatakan, hasil survei ini menjadi bukti kerja keras dirinya dan Farhan yang sangat serius menatap kontestasi Pilwalkot Bandung. Bahkan pihaknya tidak berhenti menyerap aspirasi warga.
Baca juga: Kampanye di Wilayah Barat Sumedang, Dony Sambangi Pesantren hingga Komunitas Tenis Meja
"Terkait elektabilitas, kami terus bergerak. Saya sehari bisa turun minimal lima sampai delapan titik untuk menyapa warga, berkomunikasi dengan warga," kata Erwin yang juga Ketua DPC PKB Kota Bandung ini.
Erwin optimistis, elektabilitas dia dan Farhan akan terus terjaga, bahkan bisa saja meningkat hingga hari pencoblosan pada 27 November 2024.
"Karena kami sudah bergerak sejak empat tahun lalu dan kami tertinggi terus dan mudah-mudahan bisa bertahan sampai akhir," ujarnya. (*)