TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Satu unit mobil pikap terjun ke kebun di Jalan Padalarang-Cisarua, Kampung Cijamil, RT 3/8, Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Senin (29/7/2024).
Mobil dengan nomor polisi D 8949 XC yang dikemudikan Kerisna Gunawan (27) dan kondekturnya Uce Sulaeman (59) itu hingga pukul 13.00 WIB masih berada di kebun singkong dan pisang dengan kondisi rusak parah pada bagian depan.
Seorang saksi mata, Lili (70) mengatakan, kecelakaan tunggal tersebut bermula saat mobil pikap itu datang dari arah Cisarua menuju Padalarang dengan kecepatan tinggi karena diduga mengalami rem blong.
"Kenapa kemungkinan mengalami rem blong? karena kalau sopir berusaha ngerem pasti ada jejak remnya di jalan tapi ini gak ada," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (29/7/2024).
Saat kejadian itu, kata dia, memang banyak kendaraan lain yang melintas, tetapi karena mobil pikap tersebut langsung melaju ke arah kanan atau ke kebun, sehingga tidak ada kendaraan yang tertabrak.
"Beda cerita kalau mobilnya lurus ke jalan, pasti banyak ke seruduk. Tapi mobil ini nabrak beton tiang listrik sampai rubuh dan menimpa mobilnya," kata Lili.
Setelah mobil operasional bengkel las tersebut terjun ke kebun, kata dia, banyak warga yang akan menolong tetapi ia larang karena berbahaya mengingat tiang listrik dan kabel yang terbawa masih terdapat aliran listrik.
"Saat dicek di dalam ada dua orang (sopir dan kernet), yang satu meninggal di tempat, satu lagi dibawa ke rumah sakit."
"Untuk yang meninggal dunia kemungkinan yang kondektur," ucapnya.
Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Cimahi, Ipda Bayu Subakti, membenarkan terkait adanya kecelakaan mobil pikap hingga menyebabkan satu orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka-luka tersebut.
"Untuk yang meninggal dunia kondektur, sedangkan sopirnya mengalami luka dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Cahya Kawaluyan (RSCK)," kata Bayu.(*)
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin