TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ayla (22) anak pertama RM (50), korban pembunuhan yang jasadnya ditemukan dalam koper, di kawasan Cikarang, Bekasi tak menyangka ibunya dihabisi oleh rekan kerjanya sendiri.
Alya pun meminta Polisi memberikan hukuman setimpal, atas perbuatan pelaku yakni Ahmad Arif Ridwan Nuwloh kepada ibu kandungnya.
"(Pelaku) Dihukum seberat-beratnya bagaimana pun pelaku menghilangkan nyawa, setimpal diadili," ujar Alya, Jumat (3/5/2024).
Ahmad Arif Ridwan Nuwloh, pembunuh wanita asal Bandung itu sendiri sudah ditangkap di rumah istrinya di Palembang.
Alya pun tak menyangka, ibunya dibunuh oleh rekan kerja sendiri bahkan mayatnya dimasukkan dalam koper.
Bahkan, saat Ia dan keluarganya mencari keberadaan Ibunya, pelaku sempat memberikan informasi bahwa korban pergi ke Bank untuk menyetor uang.
"Tidak menyangka, pelaku menceritakan mamah waktu itu di kantor, berangkat untuk setor ke bank," katanya.
Ahmad Arif Ridwan Nuwloh bahkan sempat menyarankan agar berdiskusi dengan keluarga dan tidak melapor ke Polisi.
"Dari situ saya gak curiga karena pelaku mendesak saya dibicarakan dulu ngobrol dulu sama papa," katanya.
Bagi Alya dan keluarganya, RM merupakan sosok perempuan penyayang dan pekerja keras.
Baca juga: Istri Baru Ahmad Arif Saksikan saat Dia Ditangkap Polisi, Pembunuh RM itu Harus Bayar Biaya Resepsi
Ibu nya pun, kata dia, tidak memiliki masalah dengan siapapun di tempat kerjanya.
"Sosok mamah sangat pekerja keras panutan buat aku," ucapnya.
Sebelumnya, polisi menangkap terduga pelaku pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan dalam koper di kawasan Bekasi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pelaku ditangkap di Palembang.
"Tim Gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Satreskrim Polres Metro Bekasi dan Polsek Cikarang Barat dan Satreskrim Poltabes Bandung telah mengamankan seorang laki-laki yang diduga pelaku pembunuhan terhadap seorang wanita yang mayatnya ditemukan di dalam koper beberapa waktu yang lalu di Cikarang Barat, Bekasi," ujar Ade Ary.