Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Momen Tahun Baru 2024, para pengunjung pada Minggu (31/12/2023) ini terus berbondong bondong datang ke kawasan objek wisata di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Tidak hanya para remaja dan pemuda, mulai dari kalangan orang tua pun menyempatkan waktunya untuk liburan bersama keluarganya.

Di objek wisata Pangandaran, mereka ingin menikmati suasana pergantian malam tahun baru dengan bernuansa pantai.

Bahkan, di bibir pantai barat Pangandaran sekitar Pos 5, ada sejumlah wisatawan yang sengaja Camping dengan mendirikan tenda.

Tidak hanya mendirikan tenda, sejumlah wisatawan ada yang di antaranya membawa alat masak dan makan.

Baca juga: Sambil Minum Kopi, Nikmati Kembang Api Virtual di Malam Tahun Baru di Jembatan Legendaris Bandung

Satu wisatawan asal Kota Bandung, Rendra Rukadani (35) mengatakan, ke Pangandaran ingin menikmati malam tahun baru.

"Sambil liburan juga, kan hari Seninnya tanggal merah. Jadi, saya bawa keluarga ke Pangandaran. Kebetulan, anak-anak kan libur sekolah," ujar Rendra kepada Tribunjabar.id di sela-sela bermain pasir bersama anaknya di dekat tendanya, Minggu (31/12/2023) pagi.

Ia bersama keluarganya berangkat ke pantai Pangandaran sejak hari Sabtu (30/12/2023) dan sengaja membawa tenda.

"Kalau malam tadi, saya nginep di penginapan karena kondisinya kan hujan. Kalau pakai tenda kan, riskan juga kalau hujan."

"Nah, kalau malam tahun baru sekarang kayaknya agak mendingan enggak hujan. Makanya, kita mau nginep di tenda saja," ucapnya.

Rendra bersama 7 orang keluarganya menginap di tenda sengaja untuk menikmati momen malam tahun baru 2024.

"Kita sampai besok Senin (1/1/2024) pagi di sini. Besok pagi, kita kan langsung pulang," katanya.

Baca juga: Jelang Tahun Baru Pangandaran Diguncang Gempa 5,0 M, Wisatawan Asyik Bermain Pasir di Pantai

Menurutnya, liburan akhir tahun ini hanya objek wisata pantai Pangandaran yang menjadi tujuan Rendra bersama keluarganya.

"Ke Citumang, kalau musim hujan kayak gini takutnya air sungainya gede," ucap Rendra. (*)

Silakan baca berita Tribunjabar.id lainnya di GoogleNews