Pemilu 2024

Respons Partai Gerindra Soal Hasil Survei LSI yang Tempatkan Prabowo dan Gerindra Unggul di Jabar

Penulis: Nazmi Abdurrahman
Editor: Darajat Arianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Barat Abdul Harris Bobihoe merespons positif, hasil Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network Denny JA yang menempatkan Prabowo Subianto dan Gerindra, sebagai partai dan Bacapres unggul di Jabar.

Laporan Wartawan Tribun Jabar Nazmi Abdurahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Barat Abdul Harris Bobihoe merespons positif, hasil Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network Denny JA yang menempatkan Prabowo Subianto dan Gerindra, sebagai partai dan Bacapres unggul di Jabar.

“Sebagai pengurus partai, kami senang mendengar hasil survei tersebut. Karena itu berarti mesin partai bersama para caleg nya sudah berjalan on the track. Di samping itu, tentu juga karena kekuatan personal figur capres dari Gerindra, Prabowo Subianto sendiri yang sudah menjadi magnet elektoral di Jabar,” ujar Harris, Rabu (4/9/2023).

Menurutnya, keunggulan capres maupun partai bukan hasil kerja satu dua orang.

Tetapi, hasil kerja bersama seluruh mesin politik partai, termasuk sosok Ketua Umumnya, Prabowo Subianto yang memiliki elektabilitas tinggi dari bacapres lain.

Baca juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Golkar Naik di Jabar, Salip PDIP, Gerindra Masih Teratas

Capaian tersebut, kata Harris, menjadi motivasi agar para kadernya terus bergerak menghasilkan energi kuat untuk memenangkan Pemilu 2024.

"Ini (hasil survei) vitamin, jadi energi semangat luar biasa bagi kita semua untuk lebih keras bekerja. Kita antarkan Pak Prabowo menjadi presiden dan Gerindra kembali memenangkan kontestasi pileg di Jabar," ucapnya.

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA, Toto Izul Fatah memaparkan temuan survei terbarunya yang memotret preferensi pemilih warga Jabar terhadap para capres, cawapres, dan partai politik.

Hasilnya, Prabowo unggul baik dalam simulasi perorangan maupun pasangan.

Yaitu, 46,1 persen (perorangan), dan 43,4% (pasangan dengan Erick Tohir).

Sementara Anies 29,3% (perorangan) dan Anies-Muhaimin 25,5% (pasangan).

Ganjar 18,4% (perorangan), menjadi 20% saat berpasangan dengan Sandiaga Uno.

Untuk elektabilitas partai, yakni:

- Gerindra memimpin dengan 18,2%,

- Golkar 16,8%

- PDIP 15,7%.

Baca juga: Wakasekjen DPP Gerindra: Revolusi Putih Bukan Sekedar Janji, Sudah Dilakukan Sejak 2009

Disusul berikutnya:

- PKS 10,2%

- PKB 6,1%

- PAN 5,5%

- Demokrat 4,8%

- Nasdem 3,9%

- PPP 2,3%

- Perindo 1,4%.

Partai lainnya, yakni Partai Ummat, PSI, PBB dan Garuda masih di bawah 1%. (*)

Berita Terkini