TRIBUNJABAR.ID - Sudah lebih dari dua bulan David Ozora, korban penganiayaan Mario Dandy Satriyo masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Belakangan dikabarkan, lamanya David dirawat di rumah sakit membuat biaya pengobatannya mencapai Rp 1,2 miliar.
Dengan biaya pengobatan yang cukup besar tersebut, ternyata keluarga David tak mendapatkan bantuan dari pihak keluarga Mario Dandy Satriyo sebagai pelaku.
Di sisi lain ayah David, Jonathan Latumahina tak terlalu ambil pusing soal bantuan dari keluarga pelaku.
Jonathan Latumahina mengungkap sumber dana biaya pengobatan selama David dirawat ternyata sudah ditanggung.
Baca juga: AGH Divonis, David Ozora Didukung Teman di Persantren, Korban Mario Dandy Serukan Yaa Lal Wathan
Jonathan Latumahina mengatakan biaya tersebut ditanggung oleh pihak asuransi dengan Black Card.
Hal ini disampaikan Jonathan Latumahina dalam cuitan Twitternya @seeksixsuck, Rabu (12/4/2023) yang menjelaskan terkait biaya pengobatan David Ozara di Rumah Sakit Mayapada.
Jonathan Latumahina menegaskan bahwa biaya perawatan tersebut ditanggung pihak Prudential yang mana dirinya telah lama join dengan pihak asuransi tersebut.
"Gini ya netijen2 sotoy dan netijen2 bayaran tikus, david itu biaya rawatnya dijamin prudential karena gue udah join lama.
Yang ditanggung pruden sampai 4 M + 12, kalo mau tau tanya @nyonyakepitingaja," tulisnya.
Lebih lanjut, Jonathan mengaku baru membongkar terkait masalah ini karena menurutnya hal tidak penting untuk diketahui.
"Gue bukannya males jawabin isu2 itu dari dulu, menurut gue gak penting aja." jelasnya.
Seperti diketahui, biaya perawatan David Ozora, korban penganiayaan Mario Dandy Santriyo hingga kini mencapai Rp 1,2 miliar.
Namun, baik Mario Dandy , Shane Lukas Rotua atau anak AGH (inisial) belum menanggung satu rupiah pun dari biaya perawatan David Ozora tersebut.
Hal ini diungkap hakim tunggal Sri Wahyuni Batubara saat membacakan amar putusan untuk terdakwa anak berinisial AG (15) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Senin (10/4/2023).