TRIBUNJABAR.ID - Kabar tentang adanya kasus Covid-19 yang menimpa skuad Arema FC di serie keempat Liga 1 2021/2022 dibenarkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Terdapat setidaknya lima pemain Arema FC yang kini langsung dikarantina setelah hasil tes swab mereka dinyatakan samar-samar.
“Ya, memang, kan begini kalau ada gejala samar-samar itu kemudian kami lakukan second opinion dan kami pantau terus,” ujar Direktur Operasional PT LIB Sudjarno kepada BolaSport.com.
“Kami berkomitmen dengan prokes."
Baca juga: BERITA PERSIB SIANG: Hari Ini Mulai Berlatih Lagi, Tatap Jadwal Padat di Bulan Februari
"Jadi, kalau ada gejala yang sama-samar, langsung kami pisahkan di hotel terpisah,” ucapnya.
Sebelumnya, kabar Covid-19 menyerang tim Arema FC lebih dulu dikonfirmasi oleh Gubernur Bali, Wayan Koster.
"Betul, jadi semua sudah dilakukan, ada lima orang pemain Arema FC itu yang positif," kata Wayan Koster kepada awak media, Kamis (20/1/2022).
"Dan semua sudah di-tracking dan tidak boleh main lagi, sudah di karantina."
"Yang lain semuanya negatif," ujarnya.
Menyikapi masuknya Covid-19 di lingkungan sepak bola, Persib Bandung pun langsung merespons.
Maung Bandung akan memperketat protokol kesehatan kepada pemain, pelatih, dan ofisial agar terhindar dari paparan virus tersebut.
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar telah meminta tim dokter untuk meningkatkan pengawasan dan menghimbau agar tidak melanggar aturan selama dihelatnya sistem buble Liga 1 2021/2022.
"Ini kan kita satu tim, contoh tim lain ada yang kena."
"Ya, tidak usah disebut lah, mungkin saja sudah ada."
Baca juga: Persib, Ayo Perbanyak Duet Maut Kayak Ridwan-Supardi, Misal Henhen-Febri dan Ardi-Frets
"Penularannya kan sangat cepat," kata Umuh kepada wartawan, Jumat (21/1/2022).