Baca tanpa iklan
BERBAGAI aktivitas keagamaan kerap dilakukan umat Islam menjelang berbuka puasa atau lazim disebut ngabuburit. Selain mendapat pahala dengan cara beribadah, waktu menunggu beduk Magrib pun jadi tak terasa lama.
Di Masjid Riyadlul Jannah di RT 01/05 Kampung Sukamandi, Desa/Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, misalnya, waktu menunggu saat Magrib dimanfaatkan pengurus masjid dengan menggelar pengajaran baca tulis Alquran alias mengaji bagi anak-anak dan remaja.
"Anak-anak yang mengaji di sini ada tiga tingkatan, mulai anak usia tiga tahun hingga usia SMA," kata Wakil Ketua DKM Masjid Riyadlul Jannah, Drs Asep Suandi, saat ditemui di masjid tersebut, Selasa (15/7/2014).
Menurut Asep, peserta pengajaran baca tulis Alquran ini berasal dari warga sekitar masjid. Jumlahnya hampir seratus orang. Kegiatan mengaji ini dimulai pukul 15.30 hingga menjelang Magrib.
Selain pengajaran baca tulis Alquran, pada bulan puasa kali ini di masjid yang terletak di Gang M Karma 1 itu juga digelar berbagai kegiatan keagamaan lainnya, seperti tadarusan seusai salat Tarawih dan kuliah Subuh seusai salat berjemaah.
"Di bulan Ramadan ini kegiatannya full, siang dan malam diisi dengan berbagai kegiatan untuk menambah wawasan keislaman," kata Asep.
Yang menarik, kata Asep, di bulan Ramadan ini setiap hari secara bergiliran warga menyediakan menu takjil untuk mereka yang hendak berbuka puasa di masjid. Dalam sehari rata-rata sekitar 100 pak menu takjil disediakan di masjid yang bercat perpaduan hijau dan krem tersebut.
"Jadi yang menyediakan takjilnya warga secara bergiliran, kemudian disantap bersama-sama oleh jemaah yang hadir," ujar Asep.
Masjid Riyadlul Jannah berdiri tahun 1970-an. Masjid ini berdiri atas prakarsa Muhammad Karma (almarhum), tokoh masyarakat setempat sekaligus pendiri Kampung Sukamandi. Nama Muhammad Karma kemudian diabadikan menjadi nama gang di depan masjid tersebut. (ICHSAN)
Selengkapnya, bisa dibaca di Harian Pagi Tribun Jabar, Jumat (18/7/2014).