PNM, Jasa Raharja, dan Bank IBK Indonesia Kolaborasi Gelar Pelatihan dan Budi Daya Sorgum

PT Permodalan Nasional Madani, PT Jasa Raharja dan PT Bank IBK menggelar Program Kolaborasi Pelatihan dan Budi Daya Sorgum Pada 11-12 November

|
Istimewa
PELATIHAN - PT Permodalan Nasional Madani, PT Jasa Raharja dan PT Bank IBK Indonesia menggelar Program Kolaborasi Pelatihan dan Budi Daya Sorgum Pada 11-12 November 2025 

Dorong Kemandirian Ekonomi Nasabah Mekaar Melalui Agribisnis Berkelanjutan

TRIBUNJABAR.ID - Bandung, 12 November 2025 – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) bersama PT Jasa Raharja dan PT Bank IBK Indonesia menggelar Program Kolaborasi Pelatihan dan Budi Daya Sorgum selama dua hari, pada Selasa–Rabu, 11–12 November 2025, bertempat di SEIN Farm, Jl. Sekemala, Pasanggrahan, Kecamatan Ujung Berung, Kota Bandung, Jawa Barat.

PT Permodalan
PELATIHAN - PT Permodalan Nasional Madani, PT Jasa Raharja dan PT Bank IBK Indonesia menggelar Program Kolaborasi Pelatihan dan Budi Daya Sorgum Pada 11-12 November 2025

Program ini merupakan bentuk nyata sinergi antarperusahaan dalam mendukung pemberdayaan masyarakat, khususnya nasabah PNM Mekaar, melalui sektor agribisnis sorgum yang potensial sebagai bahan pangan, pakan, dan energi alternatif.

Baca juga: Bukan Cuma Padi, Wagub Jabar Dorong Sorgum Jadi Komoditas Nasional: Tahan Air & Multimanfaat

Kegiatan pelatihan diikuti oleh 20 nasabah PNM Mekaar, terdiri dari 15 nasabah dari PNM Cabang Tasikmalaya dan 5 nasabah dari PNM Cabang Bandung. Para peserta mendapatkan pembekalan teori sekaligus praktik langsung mengenai teknik budidaya sorgum, pengolahan pascapanen, serta inovasi produk pangan berbasis sorgum.

Dihadiri Tokoh dan Pakar Agribisnis Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pakar di bidang pertanian dan energi, antara lain:
Ir. Gin Gin Ginanjar, M.Eng – Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung
Prof. Dr. Ir. Wisnu Cahyadi, M.Si – Direktur Sorgum Center Indonesia
Prof. Dr. Ir. Yusman Taufik, M.P – Dekan Universitas Teknik Pasundan
Ir. Tutuko Wirjoatmodjo, M.Sc – Pakar Teknologi Cangkok Hibrid EV Multifuel
Selain itu, hadir pula perwakilan dari ketiga perusahaan kolaborator, yakni:
Dari PT Jasa Raharja: Ibu Rosita (Kasubag Layanan Santunan Kanwil Jabar).
Dari PT Bank IBK Indonesia: Ibu Sri Suhartin (Corporate Secretary and Legal Division Head), Bapak Salman Alfarisyi (Operation Head KC Bandung), Ibu Maria Magdalena Daud (Loan Admin Staff KC Bandung), dan Aulia Pratama (Funding Officer KC Bandung).
Dari PNM: Bapak Ramadhan Firmansyah (Wakil Pemimpin Cabang Bandung), Bapak Kiki Aulia Rachman (Kabag Jasa Manajemen), serta jajaran tim dari PNM Cabang Bandung dan Tasikmalaya.

Materi dan Aktivitas Pelatihan

Selama dua hari, peserta mengikuti berbagai kegiatan edukatif dan praktik lapangan, meliputi:
Hari pertama (11 November 2025): Ulasan ulang potensi sorgum sebagai komoditas pangan dan pakan, Pembahasan peluang agribisnis sorgum dalam sektor pupuk dan energi, Praktik lapangan metode pertanian purba, Cooking class olahan pangan berbasis sorgum.

Hari kedua (12 November 2025): Demo pascapanen: penyosohan, penepungan, pemerasan nira, dan pengolahan gula cair, Cooking class kreasi pangan sorgum, Materi pembiayaan PNM Mekaar. Dorong Pemberdayaan dan Replikasi Program Sebagai tindak lanjut, para nasabah Mekaar peserta pelatihan akan diarahkan untuk menerapkan budidaya sorgum di lahan percontohan masing-masing daerah dengan pendampingan dari PNM Cabang Bandung dan Tasikmalaya.

Program ini diharapkan mampu mendorong kemandirian ekonomi dan diversifikasi usaha nasabah Mekaar, sekaligus membuka peluang akses pembiayaan lanjutan melalui PNM Mekaar. Selain itu, hasil kegiatan ini diharapkan menjadi model pemberdayaan berbasis agribisnis sorgum yang dapat direplikasi di berbagai wilayah Indonesia.

Kegiatan berjalan baik, lancar, dan interaktif, mencerminkan komitmen kuat seluruh pihak dalam mewujudkan pertanian sorgum sebagai sektor unggulan yang tidak hanya bernilai ekonomi tinggi, tetapi juga ramah lingkungan dan berkelanjutan.

PNM sampai dengan saat ini terus konsisten  dan berkomitmen dalam memberikan pemberdayaan kepada nasabah melalui pembiayaan dan pendampingan. Pembiayaan dan pendampingan merupakan dua sisi mata uang yang tidak boleh dipisahkan satu dengan lainnya sehingga menjadi satu kesatuan yang utuh.

Sampai dengan pertengahan Tahun 2025 PT Permodalan Nasional Madani telah menyalurkan sebanyak 15.791.598 NoA Nasabah dengan Total Penyaluran Akumulatif sebesar Rp343.82 Triliun yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dengan dukungan 58 Kantor Cabang PNM,  3977 Kantor Unit Layanan Mekaar dan 62.916 tenaga pendamping (AO Mekaar).

Untuk di Cabang Bandung sendiri sampai dengan pertengahan tahun ini sudah menyalurkan sebanyak 550.729 NoA dengan total penyaluran 1.663.603.326.487 yang tersebar di 4 Wilayah yaitu di  Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi dengan 115 Kantor Unit Layanan Mekaar dan 1.439 tenaga pendamping (AO Mekaar)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved