Kemenkum Jabar Apresiasi Kinerja Notaris Terbaik dan Arahkan MPD Susun Program Pembinaan

TRIBUNJABAR.ID - GARUT - Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kanwil Kemenkum) Jawa Barat melakukan monitoring dan evaluasi terhadap Notaris H. Muhamamd Helmi di kantornya pada Senin, (11/8/2025). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut atas nominasi predikat terbaik yang diterima notaris tersebut pada perayaan Semarak Hari Pengayoman ke-80, sebagai wujud komitmen Kanwil dalam memastikan kualitas dan integritas layanan kenotariatan di Jawa Barat.

Kegiatan yang dilaksanakan atas arahan Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Jawa Barat, Asep Sutandar, ini dipimpin langsung oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Hemawati BR Pandia. Turut hadir dalam monitoring tersebut Ketua Majelis Pengawas Daerah (MPD) dan Ketua Pengurus Daerah Ikatan Notaris Indonesia (Pengda INI) Kabupaten Garut.

Hemawati menyampaikan bahwa monitoring ini bertujuan untuk mengukur secara langsung kualitas layanan, integritas, serta ketaatan notaris peraih nominasi terhadap peraturan perundang-undangan. "Monitoring terhadap notaris yang mendapat nominasi predikat baik ini penting untuk dipertahankan dan dipantaskan. Ini adalah bentuk apresiasi sekaligus pembinaan berkelanjutan dari Kemenkum Jabar," ujar Hemawati.

Dalam prosesnya, tim melakukan wawancara, pemeriksaan dokumen administrasi dan protokol notaris, hingga penilaian terhadap sarana dan prasarana kantor. Hasilnya menunjukkan bahwa kinerja notaris tersebut dinilai sangat baik, terutama dalam hal kepatuhan administratif, penerapan prinsip mengenali pengguna jasa (PMPJ), keaktifan organisasi, dan pengkinian data. Tidak ditemukan adanya pelanggaran kode etik maupun penyalahgunaan jabatan.

Meskipun demikian, Hemawati memberikan beberapa masukan konstruktif untuk perbaikan, seperti melengkapi sarana ruang tamu dan tempat penyimpanan akta, serta mendorong pengisian buku reportarium secara lebih tertib. "Kami memberi saran dan masukan untuk terus melakukan perbaikan kinerja sebagai notaris yang baik dan tidak melakukan tindakan yang bertentangan dengan kode etik," tambahnya.

Di akhir kegiatan, Hemawati mengarahkan agar prestasi yang diraih dapat dipublikasikan sebagai motivasi bagi notaris lainnya. Ia juga mendorong MPD dan Pengda INI Garut untuk segera menyusun program pengawasan dan pembinaan yang terstruktur bagi seluruh notaris di wilayah Kabupaten Garut, sejalan dengan komitmen Kakanwil Kemenkum Jabar, Asep Sutandar, untuk terus meningkatkan profesionalisme notaris di Jawa Barat.