Kisah Inspiratif
Kisah Suci Mahasiswi Penerima KIP Kuliah Lulus di Unsika IPK Nyaris Sempurna, Motivasi Jadi Kunci
Perjuangan dan ketekunan membawa Suci, mahasiswi penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah ini lulus dengan memuaskan.
TRIBUNJABAR.ID - Perjuangan dan ketekunan membawa Suci, mahasiswi penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah ini lulus dengan memuaskan.
Suci dinyatakan lulus Cumlaude dengan meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) nyaris sempurna, yakni IPK 3,97.
Mahasiswi bernama Suci Oktavia ini lulus di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) kini berhasil menyelesaikan studi jenjang Sarjana (S1) tepat waktu.
Selama menempuh pendidikan, Suci merupakan penerima beasiswa KIP Kuliah yang membiayai penuh Uang Kuliah Tunggal (UKT) dari semester awal hingga akhir dari pemerintah.
Baca juga: Kisah Imam Diterima di UI Rela Jadi Kuli Panggul Demi Ongkos Kuliah, Dapat Rezeki Tak Terduga
Tak hanya biaya kuliah, Suci juga mendapatkan uang saku bulanan sebesar Rp800 ribu yang dimanfaatkannya untuk kebutuhan hidup selama kuliah, termasuk membayar kos.
Meski begitu, kebutuhan harian seperti jajan tetap dibantu oleh orang tuanya.
"Selama kuliah itu UKT-nya ditanggung KIP dan ada uang saku Rp800 ribu setiap bulannya. Alhamdulillah sangat membantu," ujar Suci usai wisuda pada Selasa (22/7/2025).
Perjuangan dan ketekunan Suci membawa hasil manis hingga ia lulus sebagai sarjana menjadi momen penuh haru baginya, terutama bagi kedua orangtuanya.
Ayah Suci usinya telah 70 tahun sudah tidak bekerja, untuk memenuhi kebutuhan ialah dari ibunya yang berjualan.
"Jujur, lega ya. Senang banget. Orang tua saya sudah tua, dua-duanya sudah berusia 70 tahun, dan ibu saya hanya berjualan. Jadi ini juga buat mereka," tuturnya haru.
Selama perkuliahan, Suci sempat menjalani magang selama enam bulan. Ia juga aktif dalam kegiatan organisasi kemahasiswaan, khususnya di himpunan jurusan.
Soal motivasi, ia mengungkapkan, “Motivasi saya ya karena punya tujuan. Saya ingin memperbaiki hidup," ungkapnya.
Baca juga: Kisah Dua Anak Sopir Taksi Online di Bogor Berhasil Masuk Fakultas Kedokteran, Terungkap Rahasianya
Kini, setelah menyelesaikan studi S1, Suci telah diterima bekerja di tempat magangnya dulu, di kawasan industri Jababeka. Bahkan, ia juga berniat melanjutkan pendidikan ke jenjang S2.
“Saya sudah diterima kerja di tempat magang saya kemarin di Jababeka. Tapi saya juga mau lanjut S2. Kebetulan juga ditawari langsung oleh Dekan, karena di Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) Unsika sekarang ada program S2 yang masih baru,” katanya.
Kisah Suci menjadi bukti bahwa kesempatan dan kemauan untuk maju dapat membawa perubahan besar. Beasiswa KIP bukan hanya membantunya menyelesaikan studi, tapi juga membuka jalan untuk masa depan yang lebih cerah.
"Saya bersyukur, tidak ada yang tidak mungkin jika kita benar punya niat yang kuat," katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Cerita Suci, Penerima KIP Kuliah Lulus IPK 3,97 di Fisip Unsika
mahasiswi
penerima beasiswa
KIP Kuliah
Cumlaude
IPK
Unsika
Universitas Singaperbangsa Karawang
kisah inspiratif
Kisah Anyndha, Anak Penjual Soto di Yogyakarta Gratis Kuliah di UGM, Pernah Buat Inovasi Sejak SMA |
![]() |
---|
Kisah Dafa Lulus Kedokteran Unpad Termuda, Kemampuannya di Atas Rata-Rata, Terungkap Rahasianya |
![]() |
---|
Kisah Tukang Sepuh Emas di Solo, 2 Anaknya Diterima di ITB Bikin Rektor Kagum: Doa Ibu Tembus Langit |
![]() |
---|
Kisah Ayi Anak Penjual Pulsa Diterima di ITB, Piagam dan Medali Penuhi Dinding Buat Dosen Terkesima |
![]() |
---|
Sosok Rayyan Remaja Bogor Bawa Pulang Emas untuk Indonesia di Ajang Internasional Panahan Berkuda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.