Berita Viral

Cerita Sahdan Terpilih Jadi Ketua RT Muda di Jakarta, Menang Selisih 109 Suara, Sebut Dorongan Hati

Sahdan Arya Maulana (19) tengah menjadi sorotan setelah menjadi ketua RT di usianya yang masih muda.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO
SOSOK KETUA RT GEN Z - Kolase foto Sahdan Arya Maulana, pemuda 19 tahun yang menjabat sebagai ketua RT 07 RW 08 Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara. 

TRIBUNJABAR.ID - Sahdan Arya Maulana (19) tengah menjadi sorotan setelah menjadi ketua RT di usianya yang masih muda.

Sahdan sejatinya adalah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Ia terpilih menjadi Ketua RT 07 di RW 08, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.

Di wilayah tersebut, Sahdan Arya Maulana memimpin sebanyak 150 kepala keluarga.

Adapun, pemilihan ketua RT itu berlangsung pada 25 Mei 2025.

Saat itu, masing-masing warga memberikan suara mereka untuk menentukan Ketua RT 07.

Hasilnya, Sahdan Arya Maulana menang telak hingga selisih 109 suara.

"Waktu itu alhamdulillah saya menang dengan suara yang jauh ya. Lawan saya itu suaranya cuma 17 dan saya total suara itu 126 suara," ungkap Sahdan, Minggu (13/7/2025), dikutip dari TribunJakarta.

GEBRAKAN KETUA RT GEN Z - Sahdan Arya Maulana (kiri) menunjukkan jalan rusak di RT 07 RW 08 Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, yang telah diperbaiki. Arya yang berusia 19 tahun menjadi ketua RT dari kalangan Gen Z yang bergerak cepat menangani kebutuhan warga bersama pemuda setempat.
GEBRAKAN KETUA RT GEN Z - Sahdan Arya Maulana (kiri) menunjukkan jalan rusak di RT 07 RW 08 Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, yang telah diperbaiki. Arya yang berusia 19 tahun menjadi ketua RT dari kalangan Gen Z yang bergerak cepat menangani kebutuhan warga bersama pemuda setempat. (TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO). )

Baca juga: Gebrakan Ketua RT Gen Z Perbaiki Jalan Viral, Sahdan Jadikan Gubernur Dedi Mulyadi Sebagai Panutan

Dorongan Hati

Adapun, keinginan Sahdan Arya Maulana menjadi ketua RT ini ternyata datang dari dalam dirinya sendiri.

Ia merasa ingin bermanfaat bagi warga di lingkungan tempatnya bertumbuh.

"Jadi kenapa mau menjadi ketua RT karena dorongan hati saya, ingin bermanfaat bagi warga," tutur Sahdan.

"Karena saya kecil di sini ya pengen sekali lah berkontribusi untuk wilayah, seperti itu," sambung dia.

Sahdan menilai, kemenangannya dalam pemilihan RT itu karena sosoknya yang mewakili para Generasi Z atau Gen Z.

Sejak Sahdan terpilih, katanya, warga pun mulai menghilangkan stigma terhadap pemimpin wilayah.

Hal tersebut kemudian Sahdan manfaatkan untuk bersilaturahmi dan meminta dukungan maju sebagai ketua RT.

Silaturahmi itu disambut baik oleh warga setempat. Warga pelan-pelan menaruh rasa percaya mereka kepada Arya tak peduli usianya yang masih sangat muda.

"Alhamdulillah warga ya support. Sekarang sudah dua bulan jadi ketua RT," ungkap dia.

Gebrakan Sahdan

Selama dua bulan menjabat, Sahdan Arya Maulana pun mulai memulai gebrakan.

Gebrakannya yang viral adalah memperbaiki jalan raya yang rusak sepanjang 100 meter dengan uang hasil swadaya masyarakat.

Perbaikan jalan tersebut berlangsung dua hari dan menghabiskan biaya sekitar Rp20 juta.

Baca juga: Kisah Sahdan Arya Ketua RT Muda di Jakarta Viral, Baru Dua Bulan Menjabat Gebrakannya Tuai Puijan

"Ada yang sebagian dari swadaya dan dari kita. Nah dari kami (pihak RT) itu, biaya operasional kita itu semua kita alihkan ke pembangunan semua," jelas Sahdan.

"Jadi kami selama dua bulan ini tidak pernah ngambil biaya BOP sepeserpun," sambung dia.

Sahdan menerangkan, perbaikan jalan itu juga adalah upayanya mencegah banjir.

Terlebih, wilayah di belakang pemukiman warga terdapat aliran kali yang meluap apabila hujan lebat terjadi.

Tidak hanya itu, lanjut Sahdan, perbaikan jalan itu juga harus ia kerjakan karena jalurnya adalah akses utama warga setempat.

Menurut Sahdan, belum ada langkah apa pun dari pemerintah soal jalan rusak di wilayahnya meskipun telah tersampaikan dalam musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang).

Dibantu Sesama Gen Z

Selama menjalani kepemimpinannya ini, Sahdan tidak sendirian. Tetapi, ia ditemani oleh teman-temannya yang juga sesama Gen Z.

Mereka adalah Vemmas Wahyu Rianto (20) selaku sekretaris RT dan Riski Saputra (21) yang bertugas sebagai bendahara RT 07 RW 08 Rawa Badak Selatan.

Tiga pemuda sekawan itu memang terbilang masih muda.

Namun, mereka memilih menghabiskan masa mudanya untuk menjadi pribadi yang berguna bagi masyarakat.

Ketiganya memutuskan untuk maju sebagai pengurus wilayah setempat dalam rangka melakukan pembangunan dari tempat yang terdekat, yakni permukiman tempat tinggal mereka sendiri.

(Tribunjabar.id/Rheina) (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Baca artikel menarik Tribunjabar.id lainnya di Google News.

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved