Wiliam Marcilio Ungkap Peran Ciro Alves dan Tyronne del Pino di Balik Keputusan Transfer ke Persib

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Wiliam Marcilio akan memulai babak baru dalam karier sepak bolanya dengan bergabung bersama Persib Bandung di kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.

Kehadiran gelandang asal Brasil ini menjadi salah satu rekrutan strategis Maung Bandung dalam memperkuat lini tengah mereka untuk musim mendatang.

Pada musim lalu, Wiliam memperkuat Arema FC dengan torehan yang cukup impresif. Ia sukses mencatatkan lima gol serta enam assist dalam total 19 penampilannya bersama tim Singo Edan.

Kini, ia siap menapaki tantangan baru dengan mengenakan seragam biru Persib, menggantikan peran penting Tyronne del Pino yang sempat menjadi jantung serangan Maung Bandung.

Keputusan Wiliam untuk menerima tawaran dari Persib ternyata bukan tanpa pertimbangan. Ada dua figur penting yang membuat dirinya mantap merapat ke Bandung.

Ia mengungkap bahwa dirinya sempat berdiskusi dengan kompatriotnya, Ciro Alves, yang sudah lebih dulu menjadi bagian dari skuad Persib.

Dalam percakapannya dengan Ciro, mereka membicarakan banyak hal soal klub dan peluang yang ada. Ciro meyakinkan Wiliam bahwa Persib adalah tim besar, yang tentu akan menghadirkan tekanan besar pula.

"Saya berbicara ke Ciro di pertandingan."

"Ciro bilang santai Persib adalah tim besar, dibawa santai, saya bilang tidak masalah," kata Wiliam Marcilio dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube Persib.

Tak hanya Ciro Alves, Wiliam juga menyebut bahwa alasan lainnya adalah karena ia ingin bermain bersama Tyronne del Pino.

Ia mengaku mengagumi sosok Tyronne yang menurutnya bukan hanya pemain luar biasa, tapi juga pribadi yang menyenangkan.

Namun, situasi justru berbalik: bukannya bermain bersama, Wiliam kini justru datang untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan Tyronne.

"Saya tidak tahu tentang itu (tim besar), sebelumnya, saya ingin bermain bersama Tyronne."

"Tyronne adalah orang baik, Tyronne berbicara setelah pertandingan."

"Dia orang baik dan pemain hebat," lanjutnya.

Selain faktor individu, Wiliam juga membandingkan suasana antara kota sebelumnya, Malang, dengan Bandung.

Menurutnya, sambutan yang ia terima di Bandung terasa jauh lebih hangat dan penuh semangat, sesuatu yang membuatnya langsung merasa nyaman.

Gelandang berkebangsaan Brasil ini menegaskan bahwa ia datang ke Bandung tidak hanya untuk bermain, tapi juga membawa ambisi besar bersama Persib.

Ia menargetkan agar tim bisa menampilkan performa maksimal dalam Piala Presiden 2025 mendatang. Lebih dari itu, ia menyimpan harapan besar untuk bisa mengukir prestasi di pentas Asia bersama Maung Bandung.

"Bandung berbeda dengan Malang."

"Situasi di sini sangat baik, saya berpikir untuk jadi juara di Piala Presiden, saya berpikir banyak untuk di Asia," tutupnya.

Dengan kombinasi semangat, ambisi, dan pengalaman yang ia bawa, kehadiran Wiliam Marcilio tentu menjadi angin segar untuk Persib yang sedang membangun kekuatan baru. Para Bobotoh pun patut menantikan bagaimana kontribusi gelandang anyar ini di musim yang akan datang.