Jadwal Puasa di Bulan Muharam 1447 H Termasuk Puasa Tasua dan Puasa Asyura Lengkap dengan Bacaannya

Inilah jadwal puasa di bulan Muharam 1447 H yang dapat dikerjakan umat muslim, termasuk puasa Tasua dan puasa Asyura lengkap dengan bacaan niatnya

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
Istimewa via Tribunstyle.com
PUASA BULAN MUHARAM: Ilustrasi. - Berikut jadwal puasa di bulan Muharam 1447 H yang dapat dikerjakan umat muslim, termasuk puasa Tasua dan puasa Asyura lengkap dengan bacaan niatnya 

“… Dan puasa di hari ‘Asyura’ saya berharap kepada Allah agar dapat menghapuskan (dosa) setahun yang lalu.” (HR Muslim no. 1162/2746)

Di Indonesia, puasa Asyura ini puasa yang paling dikenal masyarakat.

Aisyah radhiallahu ‘anha berkata:

(كَانَ يَوْمُ عَاشُورَاءَ تَصُومُهُ قُرَيْشٌ فِي الْجَاهِلِيَّةِ ، وَكَانَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم يَصُومُهُ فَلَمَّا قَدِمَ الْمَدِينَةَ صَامَهُ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ فَلَمَّا فُرِضَ رَمَضَانُ تَرَكَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ فَمَنْ شَاءَ صَامَهُ ، وَمَنْ شَاءَ تَرَكَه.)

“Dulu hari ‘Asyura, orang-orang Quraisy mempuasainya di masa Jahiliyah.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mempuasainya. Ketika beliau pindah ke Madinah, beliau mempuasainya dan menyuruh orang-orang untuk berpuasa.

Ketika diwajibkan puasa Ramadhan, beliau meninggalkan puasa ‘Asyura’. Barang siapa yang ingin, maka silakan berpuasa. Barang siapa yang tidak ingin, maka silakan meninggalkannya.”

Selain puasa pada 9 dan 10 Muharam, ada pula ulama yang berpendapat adanya puasa sesudah 10 Muharam yakni pada 11 Muharam.

Di antara dalil yang menyatakan ini terdapat dalam hadis Ibnu Abbas.

صُومُوا يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَخَالِفُوا فِيهِ الْيَهُودَ ، صُومُوا قَبْلَهُ يَوْمًا أَوْ بَعْدَهُ يَوْمًا

“Berpuasalah kalian pada hari ‘Asyura’ dan selisihilah orang-orang Yahudi. Berpuasalah sebelumnya atau berpuasalah setelahnya satu hari." HR Ahmad no. 2153.

Kendati begitu, Syaikh Syu’aib dan Syaikh Al-Albani menghukumi hadits ini lemah.

Namun tentu saja bukan berarti berpuasa di 11 Muharam terlarang. Puasa ini masih bisa dikerjakan karena termasuk pada bulan Muharam.

- Puasa Ayyamul Bidh

Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa tiga hari di pertengahan bulan.

Dilansir dari muslim.or.id, pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh dilaksanakan setiap hari ke-13, 14, dan 15 dari bulan Hijriyah (Qomariyah).

Pada bulan Muharam 1446 H jadwal puasa Ayyamul Bidh jatuh pada 19 - 21 Juli 2024.

Anjuran puasa Ayyamul Bidh ini sebagaimana dijelaskan dalam hadis dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, Rasulullah Shallallaahu ‘alayhi wa sallam bersabda, 
“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun."(HR. Bukhari, no.1979).

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved