Warga Binaan Cianjur Berhasil Panen Ikan Lele yang Dibudidaya di Area Lapas, Hasilnya Masuk Dapur
Warga Binaan berhasil memanen 800 ekor ikan lele yang dibudidayakan di area Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) milik Lapas Cianjur.
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Januar Pribadi Hamel
Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Warga Binaan berhasil memanen 800 ekor ikan lele yang dibudidayakan di area Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) milik Lapas Cianjur.
Hasil panen tersebut memenuhi kebutuhan Bahan Makan (BAMA) bagi Warga Binaan Pemasyarakat (WBP) Lapas Cianjur sebesar 5 persen.
Kalapas Cianjur Eris Ramdani mengatakan, sebanyak 800 ekor ikan lele tersebut dibudidayakan di dalam media tiga kolam berukuran tiga meter, dan setelah dilakukan pembesaran selama enam bulan berhasil dipanen.
"Jumlah ikan lele yang berhasil dipanen sebanyak 820 ekor. Dari hasil itu kita juga mengirim ke dapur BAMA sebanyak 18 kali dalam satu bulan terakhir," katanya, Senin (16/6/2025).
Dalam budidaya ikan lele tersebut lanjut dia, melibatkan sebanyak 10 orang warga binaan yang terlatih dan sudah dibekali keterampilan di bidang ternak lele oleh pihak profesional.
"Tak hanya itu, hasil panen tersebut lanjut dia, berhasil memenuhi kebutuhan BAMA sebesar 5 persen bagi Warga Binaan Lapas Cianjur," katanya.
Selain itu Eris mengatakan, program budidaya ikan lele tersebut merupakan bentuk implementasi dari 13 program Akselerasi yang dicanangkan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam bidang ketahanan pangan.
"Bahkan, budidaya ikan lele ini upaya memenuhi arahan pengelolaan BAMA untuk menyediakan minimal 5 persen hasil produksi mandiri di lingkungan Lapas," katanya.
Dia menambahkan, keberadaan SAE ini tidak hanya berfungsi sebagai wadah pelatihan dan pembinaan keterampilan bagi WBP. Tapi juga sebagai langkah konkret mendukung ketahanan pangan di dalam lapas.
"Kedepan Lapas Cianjur akan terus mengembangkan kegiatan SAE dengan fokus pada peningkatan kualitas produksi dan kuantitas hasil budidaya. Jadi tak hanya untuk kebutuhan internal saja, tapi menjadi kontribusi nyata dalam mewujudkan Lapas yang produktif serta mandiri," ucapnya. (*)
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI
Miris, Pemkab Cianjur Punya 32 Kendaraan Pengangkut Sampah, tapi 14 Unit Rusak Tak Laik Jalan |
![]() |
---|
Cianjur Disanksi KLH akibat Sampah, TPAS Mekarsari Sudah Pakai Sanitary Landfill tapi Terkendala Ini |
![]() |
---|
Warga Cianjur Selatan Berhamburan Keluar Rumah Dini Hari Tadi, Panik Diguncang Gempa Bumi M 4,4 |
![]() |
---|
Cianjur Selatan Terancam Gelombang Tinggi 2,5 Meter, BPBD Minta Masyarakat dan Nelayan Siaga |
![]() |
---|
Pengadilan Negeri Cianjur Tolak Praperadilan Dadan Ginanjar Tersangka Korupsi PJU Rp 40 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.