Gagal Jadi Peternak Bebek Padahal Belum Setahun, Hendrik Sukses Jadi Juragan Sapi di Indramayu

Namanya Hendrik Handoyo, semangatnya untuk terus belajar dan bekerja dengan jujur mengantarkannya menjadi peternak sapi sukses di kampungnya.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
PETERNAK SAPI - Hendrik Handoyo, peternak sapi di Desa Sudimampir, Kecamatan Balongan, Indramayu, Kamis (5/6/2025). 

“Anak saya harus dioperasi patah tulang, jadi yang tadinya tambahan 80 ekor tidak tercapai,” ujar dia.

Adapun di momen Iduladha tahun ini, diketahui Hendrik kembali ketiban cuan. Dari total 420 ekor sapi yang ia sediakan, semuanya sudah ludes terjual sejak beberapa hari lalu. 

Hendrik bahkan sampai menolak pelanggan karena tak ada lagi stok sapi yang bisa dijual. 

“Alhamdulillah laku semua, kita jual dari harga mulai Rp 17 juta sampai Rp 80 juta. Yang Rp 80 juta ini beratnya sampai 1 ton, itu jenisnya simental,” ujar dia.

Hendrik mengatakan, dalam berbisnis hewan kurban ia memang tak mau mengambil untung besar, selama operasional tertutupi dan sudah mendapat untung, ia tak masalah.

Keuntungan besar sendiri didapat dari banyaknya jumlah hewan yang bisa dia jual, apalagi dalam berbisnis hewan kurban, Hendrik mengaku tak ingin memberatkan pembeli yang hendak melaksanakan ibadah.

“Yang penting berkah, walau untungnya sedikit tapi kalau ada banyak jadinya banyak juga, apalagi kurban ini kan ibadah,” ujar dia.

Selain untuk kurban, ditempat usahanya, Hendrik juga menyediakan kebutuhan untuk daging di pasar hingga kebutuhan seperti aqiqah, dan lain sebagainya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved