Persib Bandung

Ucapan Haru Asisten Pelatih Kiper Persib Bandung untuk Nick Kuipers, Bobotoh: Sesama Lengenda

Asisten pelatih kiper Persib Bandung, I Made Wirawan, turut mengucapkan salam perpisahan kepada pemain asing asal Belanda, Nick Kuipers.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Instagram @made_wirawan
UCAPAN PERPISAHAN - Asisten pelatih kiper Persib Bandung I Made Wirawan mengunggah foto di Instagram, Kamis (22/5/2025) saat masih bertanding bersama Nick Kuipers, yang memutuskan hengkang setelah enam tahun membela Pangeran Biru. 

TRIBUNJABAR.ID - Asisten pelatih kiper Persib Bandung, I Made Wirawan, turut mengucapkan salam perpisahan kepada pemain asing asal Belanda, Nick Kuipers.

Kepergian Nick Kuipers menjadi pengumuman ketiga hengkangnya pemain Persib Bandung setelah Ciro Alves dan Victor Igbonefo.

Bukan hanya bagi Bobotoh, keberadaan Nick Kuipers di Persib Bandung selama ini juga begitu berarti bagi I Made Wirawan.

Mantan pemilik nomor 15 di Persib Bandung itu menyampaikan salam perpisahannya melalui unggahan Instagram, Kamis (22/5/2025).

I Made Wirawan membagikan foto-foto saat masih bertanding sebagai pemain bersama Nick Kuipers.

Bagi I Made Wirawan, Nick Kuipers sudah seperti keluarganya sendiri di luar lapangan.

"Kita lebih dari sekadar rekan setim, sebuah keluarga baru di luar lapangan," tulis I Made Wirawan.

Pelatih asal Bali itu pun mengucapkan terima kasih kepada Nick Kuipers karena telah membersamainya selama enam tahun di Persib Bandung.

Baca juga: "Lebih Mudah Bersamamu" Kata Gustavo Franca, Tak Lagi Duet Bersama Nick Kuipers di Persib Bandung

"Terima kasih atas semua tahun kebersamaan yang indah. Sampai jumpa di puncak Big Man!"

Unggahan tersebut lantas mendapatkan berbagai komentar dari para Bobotoh, yang menilai keduanya adalah legenda di Persib Bandung.

"2 legend terbaik," tulis @ghi**********yah.

"Teman seperjuangan sama-sama legenda Persib, yang satu pergi yang satu masih tetap di Persib. Kami tidak akan pernah melupakan jasa-jasa kalian para legend yang sudah berjasa bagi Persib," tulis @war****ru_.

Sementara itu, Nick Kuipers membalas ucapan I Made Wirawan melalui unggahan Instagram Story miliknya.

Nick Kuipers juga merasakan hal yang sama, bahwa I Made Wirawan sudah seperti keluarga dekatnya selama berkarier di Bandung.

"Terima kasih Bli untuk kata-kata indah ini. Saya ingin berterima kasih atas kebaikan dan bantuan dari awal saya sampai," tulis Nick Kuipers.

"Kamu dan Cika (istri I Made Wirawan) benar-benar telah membuat kami merasa berada di rumah di Bandung. Kita punya waktu yang luar biasa bersama, legenda!" sambungnya.

Dalam unggahan lainnya, Nick Kuipers juga me-repost foto dari istri I Made Wirawan saat dua keluarga itu pergi bersama.

BEK PERSIB - Nick Kuipers tak bisa hadir bersama Persib di laga kontra Semen Padang disebabkan akumulasi kartu kuning yang ia terima. Menurut sang pemain, hukuman seperti ini adalah bagian wajar dari dunia sepak bola.
BEK PERSIB - Nick Kuipers tak bisa hadir bersama Persib di laga kontra Semen Padang disebabkan akumulasi kartu kuning yang ia terima. Menurut sang pemain, hukuman seperti ini adalah bagian wajar dari dunia sepak bola. (PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)

Ucapan Perpisahan

Melalui unggahan Instagram miliknya, Nick Kuipers menyampaikan kalimat perpisahan yang mengharukan, menggambarkan perjalanannya bersama klub kebanggaan Jawa Barat ini.

"15 Agustus 2019 saat pertama kali saya hadir, rasanya seperti masuk ke dalam sebuah film. Saya tidak tahu persis apa yang akan terjadi," ucap Nick Kuipers, dikutip Kamis.

"Tetapi saya begitu terkesima dengan energi, semangat, dan cinta tulus yang kalian miliki untuk klub ini. Di mana pun saya berada, selalu ada Persib," lanjut dia.

Nick Kuipers tahu sejak awal bahwa ada sesuatu yang spesial ketika ia bergabung bersama tim yang kini telah meraih bintang keempatnya tersebut.

BERPAMITAN - Nick Kuipers menyusul Ciro Alves berpamitan dengan Persib Bandung. Dan memastikan bakal megakhiri petualangannya di Bandung.
BERPAMITAN - Nick Kuipers menyusul Ciro Alves berpamitan dengan Persib Bandung. Dan memastikan bakal megakhiri petualangannya di Bandung. (@kuipersnick)

Baca juga: Gol Tendangan Geledek Bek Persib Bandung Bakal Bersaing dengan Dua Gol Pemain Pesija, Ryo Matsumura

"Sejak hari pertama, saya merasa ada yang spesial. Sebuah keluarga dalam 'biru', komunitas yang bernapas dengan sepak bola," tuturnya.

Pemain bernomor punggung 2 itu mengaku bisa merasakan seperti berada di rumah meskipun berada di tempat perantauannya.

"Kalian menyambut saya dengan hangat, dan saya merasa seperti di rumah, meskipun sangat jauh dari tempat asal saya," ujar dia.

Mantan pemain ADO Den Haag tersebut tegas soal misinya saat bergabung dengan Persib Bandung, yakni membawa tim juara.

"Saya datang ke sini untuk membawa Persib juara dan kembali bersaing di Asia, keduanya pun tercapai," kata dia.

Kini, Nick Kuipers pun berhasil mewujudkan misinya tersebut. Terlebih, Persib Bandung juara Liga 1 secara back-to-back.

"Sekarang, Persib berada di tempat yang seharusnya: klub terbesar di Indonesia! Klub yang juga mempunyai sejarah membanggakan dan telah memenangkan banyak piala," ujarnya.

Kuipers pun mengaku bangga bisa menuliskan sejarah baru bersama Persib Bandung dengan menambah koleksi gelar.

"Dalam beberapa musim terakhir, kita menulis sejarah baru dan menambah koleksi piala. Menjadi bagian dari sejarah itu benar-benar berarti bagi saya," tuturnya.

"Tidak ada yang membuat saya lebih bangga selain melihat senyuman dan air mata kebahagiaan di wajah kalian semua," sambung dia.

"Setiap pertandingan memiliki cerita tersendiri. Cerita tentang keringat, perjuangan, dan ketulusan," kata dia.

Nick Kuipers pun bisa mengenang momen pertama kali dirinya terjun ke lapangan membela Persib Bandung.

"Saya tidak akan pernah lupa momen pertama saya di lapangan mengenakan jersey Persib," ungkapnya.

"Suara, energi, semangat dalam nyanyian kalian—adalah sesuatu yang harus dirasakan untuk bisa dimengerti," jelas dia.

Menurut Nick Kuipers, setiap pertandingan, apalagi melawan tim rival bukan hanya sekadar angka, tetapi juga tentang tim yang ia bela.

"Pertarungan melawan rival terberat terasa seperti pertempuran bagi kita semua. Itu tidak pernah hanya sekadar soal angka, itu adalah pertempuran untuk lambang di dada kita dan cinta dari para suporter di tribun," jelasnya.

Nick Kuipers pun merasa begitu banyak menerima rasa cinta di Bandung selama lima tahun terakhir.

"Kalian telah memberikan begitu banyak pada saya, kepercayaan, dukungan, dan semangat setiap detiknya, setiap pertandingannya," ujar dia.

Bandung pun bukan hanya lagi tentang tempat di mana ia mencari pekerjaan secara profesional, lebih dari itu, memiliki makna personal baginya.

"Bandung memberi saya hal terindah dalam hidup saya, putri saya. Ke mana pun jalan hidupnya, dia akan selalu dengan bangga berkata: saya lahir di Bandung," imbuhnya.

Mengakhiri perpisahannya, Nick Kuipers menyadari bahwa setiap pertemuan pasti ada perpisahan.

"Terkadang, hal-hal baik harus berakhir. Namun, ke mana pun langkah saya selanjutnya, sebagian hati saya akan selalu tinggal di sini, di Bandung—bersama Persib dan kalian semua," bebernya.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menemaninya hingga berada di titik saat ini.

"Terima kasih dari lubuk hati saya yang terdalam untuk setiap orang yang sudah merangkul saya dalam keluarga besar ini," ujarnya.

"Khususnya kepada staf, tim medis, rekan-rekan setim, dan para pelatih, terima kasih sudah membuat saya merasa diterima sejak awal," tambahnya.

"Hatur nuhun, Persib. Kita akan bertemu lagi," tutup Nick Kuipers.

Baca berita Persib Bandung lainnya di Tribunjabar.id.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved