Daftar Tim Korban Gol Nick Kuipers Selama Membela Persib Bandung, Termasuk Persija Jakarta

TRIBUNJABAR.ID - Nick Kuipers mencetak tujuh gol sepanjang membela Persib Bandung. Jumlah itu berpotensi bertambah karena masih memiliki satu pertandingan lagi.

Laga pekan ke-34 Liga 1 2024-2025 akan menjadi pertarungan perpisahan Nick. Persib akan menjamu Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Sabtu (24/5/2025), mulai pukul 16.00 WIB.

Sebelum laga itu, tujuh tim telah menjadi korban golnya meski tak semua berujung kemenangan. Berikut ini daftar tujuh tim yang dibobol pemilik tinggi 190 sentimeter itu.

1. Persikabo 1973

Nick Kuipers mencetak gol pertamanya pada pekan ke-18 Liga 1 2019. Kala itu, dia didatangkan pada putaran kedua.

Nick menjadikan Persikabo 1973 sebagai korban pertama pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, 14 September 2019, atau hanya sekitar sebulan setelah kedatangannya.

Laga berakhir 1-1.

Gawang Persib yang dikawal I Made Wirawan bobol dulu pada menit 16 lewat penalti Osas Saha. Nick membalas pada menit 45+2 memanfaatkan umpan Gozali Siregar.

Baca juga: Daftar Pemain yang Sudah Pamit dari Persib Bandung, Siapa Lagi Bakal Menyusul?

2. Badak Lampung

Nick mencetak dua gol dari 17 laga putaran kedua Liga 1 2019. Selain Persikabo, gawang Badak Lampung juga dia bobol.

Momen itu terjadi pada pertarungan pekan ke-33 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, 16 Desember 2019.

Nick mencetak gol kedua pada laga yang dimenangkan dengan skor 4-0. Pada laga itu, Ezechiel N'Douassel mencetak dua gol, sedangkan satu gol lainnya dibukukan Esteban Vizcarra.

3. Barito Putera

Tim ketiga yang dibobol Nick Kuipers adalah Barito Putera. Gol terjadi pada pekan ke-10 Liga 1 2022-2023.

Laga kala itu berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota bandung, 16 September 2022. Nick mencetak gol keempat Persib pada menit 45+2 dalam kemenangan 5-2.

Empat gol lainnya dicetak David da Silva, brace Ciro Alves, dan Henhen Herdiana.

Ini merupakan gol pertama Nick setelah tak melakukannya pada Liga 1 2021-2022. Selain itu, gol tersebut menjadi satu-satunya pada musim itu.

4. Madura United

Pada Liga 1 2023-2024, saat Persib juara, Nick Kuipers juga mencetak satu gol. Korbannya adalah gawang Madura United.

Gol tersebut mungkin menjadi momen yang tak akan dilupakannya. Persib saat itu menang 1-0 pada laga pekan ke-18 di Stadion Gelora Bangkalan, 1 November 2023.

Nick menjebol gawang Satria Tama pada menit 85, memanfaatkan umpan Ezra Walian.

Baca juga: Tyronne del Pino Bilang Tugas Utamanya Bawa Persib Juara, Bukan jadi Pemain Terbaik

5. PSIS Semarang

Korban kelima Nick Kuipers adalah gawang PSIS Semarang pada Liga 1 2024-2025.

Nick mencetak gol pada menit 35 di laga yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang. Laga pekan ke-22 itu berlangsung 9 Februari 2025.

Berkat gol tunggal itu, Persib menang 1-0.

6. Persija Jakarta

Persija Jakarta menjadi korban Nick Kuipers selanjutnya. Momen itu terjadi pada pekan ke-23 yang berlangsung di Stadion Patriot, Bekasi, 16 Februari 2025.

Nick mencetak gol pada menit 52 untuk memperkecil kedudukan menjadi 1-2 setelah Persib tertinggal 0-2 di babak pertama.

Persib akhirnya memaksa laga berakhir imbang 2-2 setelah David da Silva mencetak gol pada menit 70.

7. Persik Kediri

Tim terakhir yang dijebol Nick Kuipers adalah Persik Kediri. Laga berlangsung di Stadion Bandung Lautan Api, pada pekan ke-26 Liga 1 2024-2025, 5 Maret 2025.

Pada laga yang berakhir dengan kemenangan 4-1 itu, Nick membuat Persib unggul 1-0 pada menit 29, memanfaatkan umpan Marc Klok.

Selain di Liga 1, Nick sebenarnya membela Persib di ACL 2 2024-2025. Nick bermain enam kali dengan menit main 516 tapi tidak mencetak gol.

Baca juga: Eks Persib Bandung Menyeruak di Antara Pelatih Asing Masuk Nominasi Pelatih Terbaik Liga 1 2024/2025

Sudah pamit

Nick Kuipers sudah memutuskan meninggalkan Persib Bandung setelah Liga 1 2024-2025 selesai.

Dia mengatakan, banyak hal yang dilewati selama hampir enam tahun berkostum Persib.

Dalam unggahan videonya, Nick Mengungkapkan, pada 15 Agustus 2019, pertama kali  tiba di Bandung, rasanya seperti masuk ke dalam sebuah film, dan tidak tahu persis apa yang akan terjadi.

"Tetapi saya langsung terharu, dengan energi semangat, dan cinta tulus yang kalian miliki untuk klub ini. Di mana pun saya berada selalu ada Persib," ujar Nick.

Nick mengaku, sejak pertama merasa ada yang spesial, sebuah keluarga bernuansa biru, komunitas yang bernapas dengan sepak bola.

"Kalian menyambut saya dengan hangat, dan saya merasa seperti di rumah meskipun sangat jauh dari tempat asal saya," ujar Nick.

Nick mengatakan, dirinya datang untuk membawa Persib juara dan kembali bersaing di Asia, dan keduanya pun tercapai.

"Persib ada di tempat yang seharusnya, klub terbesar di Indonesia, klub yang juga memiliki sejarah yang membanggakan, dan telah memenangkan banyak piala," tuturnya.

Dalam beberapa musim terakhir, kata Nick, timnya menulis sejarah baru, dan menambah koleksi piala, menjadi bagian dari sejarah itu benar-benar berarti baginya.

"Tidak ada yang membuat saya lebih bangga, selain melihat senyum dan air mata kebahagiaan di wajah kalian (tim dan bobotoh) semua," kata Nick.

Nick menjelaskan, setiap pertandingan memiliki cerita tersendiri, cerita tantang keringat, perjuangan, dan ketulusan.

"Saya tak akan pernah lupa momen pertama saya di lapangan mengenakan Jersey Persib. Suara energi, semangat, dalam nyanyian kalian (bobotoh), adalah sesuatu yang harus dirasakan untuk bisa dimengerti," ujar Nick.

Pertarungan melawan rival terberat, menurut Nick, terasa seperti pertempuran bagi semua.

"Itu tidak pernah hanya soal angka, itu adalah pertempuran untuk lambang di dada kita dan cinta dari para suporter di tribune," katanya.

Nick memaparkan, Persib dan suporternya telah memberikan kepercayaan, dukungan, dan semangat.

"Bandung memberikan hal terindah dalam hidup saya. Bandung memberiku hal terindah dalam hidupku, putri saya, dan kemanapun jalan hidupnya dia akan selalu dengan bangga berkata, 'saya lahir di Bandung'," kata pemilik nomor 2 di tim Maung Bandung ini.

Nick mengungkapkan, terkadang hal-hal baik harus berakhir, namun ke manapun langkahnya selanjutnya, sebagian hatinya akan selalu tinggal di sini, di Bandung bersama Persib.

"Terima kasih dari lubuk hati saya yang terdalam untuk setiap orang, yang sudah merangkul saya dalam keluarga besar ini khususnya kepada staf, tim medis, rekan setim, dan para pelatih. Terimakasih sudah membuat saya merasa di terima sejak awal, hatur nuhun Persib, kita akan bertemu lagi," ucapnya. (*)