Tanpa Luka Tanda Kekerasan, Mayat Pria Tak Beridentitas Mengambang di Sungai Cimanis Cirebon

Warga Dusun 3 Blok RT 27 RW 04, Desa Sarajaya, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, geger karena penemuan mayat.

|
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Giri
Dok. Polsek Lemahabang
EVAKUASI MAYAT - Polisi dan warga mengevakuasi mayat yang ditemukan mengambang di aliran Sungai Cimanis, Dusun 3 Blok RT 27 RW 04, Desa Sarajaya, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Selasa (13/5/2025) siang. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Warga Dusun 3 Blok RT 27 RW 04, Desa Sarajaya, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, geger karena penemuan mayat pria tanpa identitas mengambang di aliran Sungai Cimanis.

Penemuan jasad pria yang diperkirakan berusia sekitar 60 tahun itu terjadi pada Selasa (13/5/2025) siang.

Mayat itu ditemukan oleh seorang petani saat melintas di tepi sungai sekitar pukul 14.00 WIB.

"Saat itu saksi melihat ada tubuh manusia dalam posisi mengapung di pinggir sungai. Kemudian ia memanggil warga lain untuk membantu mengangkat jenazah ke darat," ujar Kapolsek Lemahabang Polresta Cirebon, AKP Yuliana, saat dikonfirmasi, Selasa (13/5/2025) malam.

Setelah laporan diterima, tim dari Polsek Lemahabang bersama Unit Reskrim dan Inafis Polresta Cirebon segera menuju lokasi kejadian.

Baca juga: Warga Cibadak Sukabumi Geger Temukan Mayat Bayi di Bendungan, Awalnya Dikira Benda Mencurigakan

Hasil pemeriksaan awal menunjukkan bahwa korban mengalami luka di bagian kening dan pipi.

"Luka tersebut diduga akibat benturan saat korban tenggelam. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan lain di tubuh korban," ucapnya. 

Ciri-ciri korban saat ditemukan mengenakan kaus hitam bergaris dan sarung kotak-kotak warna oranye.

Baca juga: Ngerinya Ledakan Bom Kedaluwarsa di Garut, 11 Tewas, Jasad Korban Berjajar dalam Kantong Mayat

Dari foto yang diterima Tribun, wajah korban tampak menghitam dengan sejumlah luka.

"Jenazah langsung dievakuasi ke RSUD Gunung Jati Cirebon untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kami juga telah berkoordinasi dengan aparat desa dan mendata para saksi," ucap Yuliana.

Polisi mengimbau warga yang kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut agar segera menghubungi Polsek Lemahabang. (*)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved