Berita Viral
Viral Video Bentrokan di Kemang Jaksel Ada yang Bawa Senjata Bak di "Game", Diduga Rebutan Lahan
Sebuah video menayangkan bentrokan di Kemang, Jakarta Selatan, menjadi sorotan viral di media sosial.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Sebuah video menayangkan bentrokan di Kemang, Jakarta Selatan, menjadi sorotan viral di media sosial.
Salah satu videonya dibagikan oleh akun X @thi******, Kamis (30/4/2025).
Dalam video tersebut, terlihat ada sekelompok pria yang membawa senjata laras panjang.
Kemudian, mereka terlihat terlibat bentrokan dengan sekelompok pria lain yang berada di balik pagar.
Terlihat, kelompok yang ada di balik pagar itu melemparkan batu.
Sementara, pengendara yang melintas membunyikan klaksonnya saat melewati kelompok yang bersitegang tersebut.
Adapun, warganet di kolom reply banyak yang menyamakan kejadian itu seperti di game atau permainan karena seorang warga bisa memegang senjata.
Lantas, seperti apa peristiwa selengkapnya?
Baca juga: Viral Aksi Pelajar Bogor Buat Acara Perpisahan Dipuji Dedi Mulyadi, Tak Perlu Bayar Mahal Bisa Happy
Diduga Rebutan Lahan
Bentrokan dalam video viral tersebut tepatnya terjadi di Jalan Kemang Raya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, pada Rabu (30/4/2025).
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, ada 25 yang pihaknya amankan dari bentrokan tersebut.
"25 orang (diamankan). (Barang bukti) empat pucuk senapan angin, tiga pilah parang," kata Ade Ary, Kamis (1/5/2025), dikutip dari TribunJakarta.
Dari 25 orang itu, kata Ade Ary, ada sembilan orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Sudah sembilan orang tersangka," ungkap Kapolres.
Sebelumnya, Kapolsek Mampang Prapatan Kompol Wahid Key mengatakan bahwa bentrokan tersebut diduga karena kedua pihak rebutan lahan.
"Saling klaim kepemilikan lahan. Perebutan lahan hanya motif saja," ungkap Kapolsek.
Cerita Saksi
Sementara itu, salah satu pedagang yang menjadi saksi, Herman (bukan nama asli), mengungkapkan peristiwa terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Saat itu, Herman sedang menyiapkan dagangannya sambil melayani pelanggan.
Kemudian, Herman melihat segerombolan orang berlarian dari arah depan restoran cepat saji sambil melempar batu satu sama lain.
"Saya lihat tuh yang pas lari-lari, lempar batu, di depan sini nih," ujarnya saat ditemui di lokasi, Kamis (1/4/2025), dikutip dari Kompas.com.
"Sekitar jam 09.00 atau 10.00 lah. Soalnya masih ada tukang bubur kan. Biasanya tukang bubur sampai jam 11," ucap Herman menambahkan.
Baca juga: Viral Lagi Video Praktik Nikah di SMA Ciamis, Dinas Pendidikan Beri Penjelasan, Sebut Masih Relevan
Herman mengatakan, aktivitas pedagang sekitar tidak terganggu meskipun bentrokan tersebut terjadi.
"Mereka nyerangnya ya sesama mereka aja. Enggak ada warga yang jadi targetnya," jelasnya.
Selain itu, Herman juga menyaksikan terjadinya kemacetan sepanjang jalan akibat bentrokan tersebut.
Situasi arus lalu lintas kembali lancar saat aparat keamanan tiba di lokasi.
"Sempet macet. Sekitar 15 menitan bentrok itu, polisi datang, ada tentara juga. Terus sudah lancar lagi jalannya waktu sudah diamanin," terang Herman.
Herman sendiri mengaku tidak melihat senjata laras panjang yang digunakan salah satu kelompok tersebut.
Namun, ia melihat mobil tersebut terparkir di seberang tempat ia berjualan sebelum kericuhan.
"Saya enggak lihat pas kejadiannya ngeluarin senjata itu. Tapi pas dilihatin video sama temen yang ngerekam, saya langsung, ‘lho ini mobil yang tadi parkir di depan,’" tutur dia.
Melihat aksi bentrok tersebut, Herman mengaku merasa seperti menyaksikan kejadian yang umum ditemukan di negara yang melegalkan kepemilikan senjata pribadi.
"Iya, kaget lah, belum pernah ada yang kayak gitu di sini. Sudah kayak nonton game perang aja bawa-bawa senjata, kayak lagi di luar negeri," sebut dia.
Herman juga tidak mengetahui pasti penyebab kericuhan tersebut. Dari cerita yang ia dengar, ada dugaan sengketa lahan di antara dua kelompok tersebut.
(Tribunjabar.id/Rheina) (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim) (Kompas.com/Hanifah Salsabila)
Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.
Viral Marching Band MTsN 7 Muaro Jambi Gagal Tampil Gara-gara Surprise Camat, Agus Riyadi Buka Suara |
![]() |
---|
Kisah Julian Saputra, Bocah SD di Aceh Panjat Tiang Pasang Tali Bendera Lepas, Didoakan Jadi TNI |
![]() |
---|
Viral Tangisan Siswi MTs Jambi Gagal Tampil di HUT ke-80 Gara-gara Panitia Rayakan Ultah Istri Camat |
![]() |
---|
Kisah Kevin Komandan Paskibra yang Bertugas saat Ayahnya Meninggal, Tangis Pecah usai Upacara |
![]() |
---|
Viral Kabar Gaji DPR Rp 3 Juta Per Hari, Puan Maharani Bantah Naik: Ada Kompensasi Uang Rumah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.