Usai Disidak Dedi Mulyadi dan Farhan, Trotoar di Pasteur Kota Bandung Bersih dari Bangunan Liar

Penertiban bangunan liar yang berdiri di sepanjang Jalan Pasteur telah dilakukan bersama Satpol PP Jawa Barat

tribunjabar.id / Hilman Kamaludin
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan dan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi saat sidak ke Pasteur pada 8 April 2025. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Trotoar di sepanjang Jalan Djunjunan atau Pasteur, Kota Bandung saat ini sudah terbebas dari bangunan liar yang dibangun oleh pedagang kali lima (PKL) karena ditertibkan Satpol PP.

Penertiban tersebut dilakukan setelah Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan melakukan inspeksi mendadak atau sidak pada 8 April 2025 dan meminta bangunan liar di trotoar Pasteur ditertibkan.

Kepala Satpol PP Kota Bandung, Rasdian Setiadi, mengatakan, penertiban bangunan liar yang berdiri di sepanjang Jalan Pasteur telah dilakukan bersama Satpol PP Jawa Barat karena daerah tersebut merupakan ruas jalan nasional.

"Penertiban (bangunan liar) sudah dilakukan dan sudah clear. Ada yang kita bongkar, ada juga yang sukarela PKL bongkar sendiri, jadi sekarang sudah bersih," ujar Rasdian, Jumat (11/4/2025).

Setelah penertiban tersebut, pihaknya akan melakukan pengawasan dan monitoring untuk memastikan para PKL tidak kembali membangun lapak di atas trotoar sepanjang Jalan Djunjunan karena mengganggu estetika kota.

"Saya berharap PKL tidak kembali mendirikan bangunan dan berjualan diatas trotoar Pasteur. Kami akan menindak secara tegas jika terdapat PKL kembali mendirikan bangunan dan berjualan di atas trotoar," katanya.

Sebelumnya, Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menegaskan komitmen kolaboratif dalam penataan trotoar serta penertiban warung semi permanen dan parkir liar di area Pasteur tersebut.

"Pak Gubernur memberikan arahan bahwa Pemprov akan menangani langsung penataan trotoar di Jalan Pasteur, khususnya di sisi utara. Untuk sisi selatan akan ditangani bertahap," ucap Farhan.

Farhan mengatakan, seluruh warung semi permanen dan parkir liar yang berada di sepanjang trotoar terutama yang digunakan oleh travel akan ditertibkan, termasuk parkir liar.

"Ada keluhan dari masyarakat soal parkir liar. Ini akan kita tindak. Termasuk pengawasan terhadap PKL. Kita pastikan tidak ada yang muncul kembali di kawasan ini," ujarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved