Pemda Sumedang Optimistis Raih WTP ke-11 dari BPK RI

BPK RI Perwakilan Jawa Barat datang ke Sumedang dalam rangka Entry Meeting Pemeriksaan Terinci atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD)

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Siti Fatimah
Dok Humas Pemkab Sumedang
ENTRY MEETING - Wakil Bupati Sumedang M. Fajar Aldila menyambut BPK RI Perwakilan Jawa Barat datang ke Sumedang dalam rangka Entry Meeting Pemeriksaan Terinci atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024, Kamis (10/4/2025). 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG -  Pemerintah Kabupaten Sumedang optimistis meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI untuk yang kesebelas kalinya.

BPK RI Perwakilan Jawa Barat datang ke Sumedang dalam rangka Entry Meeting Pemeriksaan Terinci atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024, Kamis (10/4/2025).

Rombongan BPK RI Perwakilan Jawa Barat yang dipimpin oleh Kepala Sub Auditorat Jabar 2 sekaligus Wakil Penanggung Jawab Tim Pemeriksa Yudi Prawiratman diterima langsung oleh Wakil Bupati Sumedang M Fajar Aldila di Gedung Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS). Wabup didampingi Sekretaris Daerah Tuti Ruswati beserta jajaran kepala perangkat daerah Kabupaten Sumedang.

Yudi Prawiratman menjelaskan bahwa pemeriksaan terinci tersebut akan berlangsung selama 35 hari ke depan. 

"Selama masa tersebut, kami akan mengevaluasi seluruh aspek pengelolaan keuangan dan kinerja perangkat daerah di lingkungan Pemkab Sumedang," ujarnya.

Ia berharap seluruh perangkat daerah bisa bersikap kooperatif dengan menyajikan seluruh data yang dibutuhkan dengan cepat dan akurat.

Wakil Bupati Sumedang M. Fajar Aldila menyatakan komitmennya untuk mendukung kelancaran selama proses pemeriksaan. 

Ia bahkan telah menginstruksikan Sekda untuk menertibkan aktivitas para kepala SKPD selama proses pemeriksaan berlangsung.

“Tadi saya sudah sampaikan kepada Sekda agar memperketat aturan. Tidak ada kepala SKPD yang melakukan perjalanan dinas selama masa evaluasi. Kita akan fokus dan serius menghadapi pemeriksaan ini," katanya. 

Wabup Fajar menambahkan, pihaknya optimistis mampu kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebagai bentuk komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.

Jika dapat, berarti Sumedang telah WTP sebanyak 11 kali berturut-turut. 

"Ke depannya nanti semoga setelah 35 hari ini, kita akan rapat kembali dan memaparkan apa saja temuan dari BPK dan Pemerintah Kabupaten Sumedang siap untuk melakukan upaya agar bisa mendapatkan WTP yang selanjutnya," ujarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved