Tak Hanya Pemain Persib Bandung, Denda 2.000 Dolar AS Juga Bisa Didapatkan Pelatih setelah Liburan

TRIBUNJABAR.ID - Denda 2.000 dolar Amerika Serikat (AS) menanti tidak hanya bagi para pemain, tetapi juga pelatih Persib Bandung setelah liburan usai.

Persib Bandung saat ini masih dalam masa liburan bertepatan dengan masa jeda internasional FIFA.

Para pemain akan kembali ke lapangan untuk berlatih pada 21 Maret 2025 mendatang.

Kendati demikian, para pemain Persib Bandung tidak bisa santai begitu saja selama liburan ini.

Pasalnya, pelatih Persib Bandung Bojan Hodak menerapkan denda fantastis bagi para pemain yang berat badannya bertambah setelah masa liburan.

"Yang terpenting jaga berat badan. Jika bertambah satu kilogram, (denda) 2.000 dolar. Bukan dalam rupiah, tetapi 2.000 dolar AS," kata Bojan Hodak dalam bahasa Inggris, dikutip dari tayangan YouTube Persib, Kamis (13/3/2025).

Adapun, Bojan Hodak terlihat mengucapkan sanksi tersebut di ruang ganti Stadion H Agus Salim setelah para pemain bertanding melawan Semen Padang pada pekan ke-27 Liga 1 2024/2025.

"Saya tidak mau melihat berat badan kalian bertambah," ungkap Bojan Hodak.

Baca juga: Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak Pulang Kampung ke Kroasia, Tengok Keluarga hingga Tes Kesehatan

Sementara itu, bek Persib Bandung Achmad Jufriyanto juga turut menambahkan ucapan Bojan Hodak.

Pemain yang akrab disapa Jupe itu mengatakan bahwa denda 2.000 dolar AS itu juga berlaku bagi pelatih.

"Bukan cuman buat pemain ya, pelatih juga. Kalau pelatih naik (berat badan), ekstra (membayar denda)," kata Jupe.

Bojan Hodak melanjutkan, ia meminta agar anak-anak asuhnya tidak memikirkan sepak bola selama liburan.

"Jangan nonton sepak bola di televisi sama sekali. Tonton drama atau apa pun. Banyak sekali sepak bola di sini," tambah Bojan Hodak.

Latihan Mandiri

Demi mendukung ketahanan kondisi para pemain Persib Bandung selama liburan, Bojan Hodak pun meminta para pelatih fisiknya untuk menerapkan program latihan mandiri.