Persib Bandung
"Tanggung Jawab Saya" Kata Pelatih Kiper Persib Bandung, Pasang Badan untuk Sheva Sanggasi
Pelatih Kiper Persib Bandung Luizinho Passos pasang badan untuk Sheva Sanggasi, yang menjalani debut pahit saat berhadapan dengan Persebaya Surabaya.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Pelatih Kiper Persib Bandung Luizinho Passos pasang badan untuk anak asuhnya, Sheva Sanggasi, yang menjalani debut pahit saat berhadapan dengan Persebaya Surabaya.
Sheva Sanggasi merupakan kiper muda Persib Bandung yang debut pada laga melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo pada pekan ke-25 Liga 1 2024/2025, Sabtu (1/3/2025).
Dalam laga yang berakhir dengan skor 1-4 itu, Sheva Sanggasi masuk pada menit ke-78 untuk menggantikan Kevin Mendoza.
Sayangnya, Sheva Sanggasi kurang beruntung dalam debutnya itu karena harus kebobolan tiga kali oleh Rizky Dwi Pangestu (79'), Bruno Moreira (82'), dan Francisco Rivera (90').
Masuknya Sheva Sanggasi dalam laga tersebut menuai kontroversi. Pasalnya, Sheva Sanggasi masih minim pengalaman di laga panas Liga 1.
Belum lagi, Persib Bandung sudah ketertinggalan satu angka terlebih dulu dari gol bunuh diri Marc Klok.
Menanggapi keputusan kontroversial tim pelatih, Luizinho Passos pasang badan untuk Sheva Sanggasi.
Passos menjelaskan, tim pelatih butuh lebih mempertajam lini serang setelah tertinggal 0-1.

Baca juga: Sosok Sheva Sanggasi, Kiper Muda Persib Bandung yang Debut Lawan Persebaya, Banjir Dukungan Bobotoh
"Kalian tahu, ini tanggung jawab saya. Saya adalah pelatih kiper. Saya berbicara dengannya, 'Sheva, kamu masuk ke sana'. Apapun yang terjadi, ini tanggung jawab saya," ungkap Passos, dikutip dari laman resmi Persib, Minggu (2/3/2025).
Pelatih kiper asal Brasil tersebut menyebutkan bahwa debut tersebut tidak menjadi masalah karena ini pengalaman pertama bagi besutan Akademi Persib tersebut.
"Saya rasa tidak ada masalah. Ini adalah pertandingan pertama dalam kariernya. Sheva baru berusia 20 tahun, tentu saja dia masih perlu berkembang," kata Passos.
Luizinho Passos percaya, Sheva Sanggasi akan terus berkembang dan menjadikan pertandingan melawan Persebaya akan menjadi pelajaran berharga baginya.
"Sheva punya potensi besar untuk masa depan. Ini sepakbola. Hal seperti ini bisa terjadi pada kiper yang berpengalaman maupun kiper muda. Ini normal," pungkasnya.
Sebelumnya, pelatih Persib Bandung Bojan Hodak menjelaskan, ia memang mengambil risiko untuk memasukkan pemain muda tersebut.
"Mereka punya peluang bagus dan kami juga sama. Tapi saya harus ngambil risiko ketika terjadi gol pertama, ada risiko yang saya ambil bisa saja bagus, kadang bisa jadi tidak bagus seperti itu," kata Bojan, setelah pertandingan.
Bojan menjelaskan, dirinya menarik Kevin dan memasukan kiper muda Sheva bertujuan untuk menempatkan 4 striker asing di depan.
"Tujuan saya tentu ingin mengubah situasi atau kondisi yang ada," ujar Bojan.

Mengenai keputusan yang ia ambil, kata Bojan, harus diambil apapun resiko yang terjadi.
"Akan bisa positif hasilnya bagus atau negatif hasilnya jelek," tuturnya.
Dukungan Bobotoh
Meskipun debutnya cukup pahit, Sheva Sanggasi mendapatkan banyak dukungan dari para Bobotoh untuk bisa tampil lebih baik di kemudian hari.
Dukungan-dukungan tersebut bisa terlihat dalam unggahan Instagram pribadi Sheva, @sheva_snggasi.
Baca juga: Sudah Betah di Bandung, David da Silva Ingin Pensiun di Persib: Bangun DDS Soccer Academy
"Semangat Shev, tegakkan kepala.. kamu jagoan," tulis @ren********laa.
"Gass mangg gacorkeun deui," tulis @den******65.
"Kuat Sheva! Kembali tampil lebih kuat! Ini bukan akhir dari perjuangan," tulis @blu*******d_.
Jalannya Pertandingan
Sejak awal menit pertama, baik Persib Bandung maupun Persebaya Surabaya sudah mulai melakukan skema penyerangan.
Peluang emas pertama didapatkan Persib Bandung pada menit ke-20 lewat Tyronne del Pino yang menerima umpan dari Marc Klok.
Del Pino sebenarnya tinggal berhadapan dengan kiper Persebaya, Ernando Ari. Namun, tembakan Del Pino mampu diblok.
Persebaya membangun serangan balik yang juga mengancam pertahanan Persib. Akan tetapi, Nick Kuipers berhasil menyapu si kulit bulat.
Tuan rumah lagi-lagi menciptakan peluang pada menit ke-34. Ardi Idrus melepaskan tembakan jarak jauh yang mengarah ke gawang.
Belum beruntung bagi Persebaya, kiper Persib, Kevin Mendoza, mampu membaca arah bola dan melakukan penyelamatan.
Bajul Ijo, julukan Persebaya, masih menguasai kotak penalti Persib dan Bruno Moreira memberikan umpan dari sisi kiri.
Namun, bola gagal disambut rekannya dan lebih dulu mengenai kepala Nick Kuipers.
Tembakan dari luar kotak penalti kembali dilakukan Persebaya pada menit ke-40 lewat Flavio Silva. Upaya itu kembali berhasil diblok Kevin Mendoza.
Babak pertama Persebaya vs Persib pun akhirnya berakhir dengan skor kacamata alias 0-0.
Persebaya lalu membuka keunggulan pada menit ke-61 lewat gol bunuh diri Marc Klok.
Gol tercipta setelah sapuan bola Nick Kuipers mengenai Marc Klok dan masuk ke gawang tanpa bisa dicegah Kevin Ray Mendoza.
Tuan rumah menambah gol pada menit ke-79 berkat Rizky Dwi Pangestu. Bermula dari assist Francisco Rivera, Rizky berhasil melewati tiga pemain Persib dan menceploskan bola ke pojok gawang.
Tak sampai lima menit, Persebaya kembali menjebol gawang Persib. Kali ini, pasukan Bajul Ijo memanfaatkan kesalahan lini belakang lawan.
Bola berhasil dikuasai Bruno Moreira yang tak terkejar oleh pemain Persib. Pemain asal Brasil itu hanya tinggal berhadapan dengan kiper pengganti, Putra Sheva Sanggasi, dan sukses memasukkan bola ke gawang.
Satu menit menjelang laga berakhir, Persib mencetak gol berkat tendangan setengah voli Ryan Kurnia.
Tak lama setelahnya, Persebaya menambah satu gol lagi pada injury time lewat aksi Francisco Rivera.
Rivera menggiring bola hingga tepi kotak penalti dan melewati Gustavo Franca sebelum tendangannya mengarah ke pojok atas gawang Persib.
Skor 4-1 untuk kemenangan Persebaya pun bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Baca berita Persib Bandung lainnya di Tribunjabar.id.
Pelatih Kiper Persib Bandung
Persib Bandung
Persebaya Surabaya
Sheva Sanggasi
Stadion Gelora Bung Tomo
Liga 1 2024/2025
Matricardi dan Lucho Bicara Soal Laga Persib Bandung Vs Semen Padang: Adaptasi dan Langkah Ideal |
![]() |
---|
Sisi Lain Kemenangan Persib Bandung di Laga Perdana, Krusial, Beckham Putra: Hasil Proses yang Baik |
![]() |
---|
Kisah Saddil Ramdani Bangkit dari Cedera, Debut Bersama Persib Beri Harapan Baru untuk Musim Panjang |
![]() |
---|
JADWAL Lengkap Pekan Kedua Super League, Persib Main pada Hari Terakhir, Lawan Manila Digger Dulu |
![]() |
---|
Persib Bandung dan Persija Jakarta Sama-sama"On Fire" di Awal Musim, Warganet Nantikan El Clasico |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.