Akankah Pemain Persib Lakukan Selebrasi Gol Usai Beckham Diganjar Sanksi PSSI? Hodak Tanggapi Santai

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Beckham Putra Nugraha, pemain muda andalan Persib Bandung, kini menjadi sorotan setelah selebrasi uniknya menuai sanksi berat dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Dalam pertandingan bergengsi melawan Persija Jakarta yang berakhir dengan skor imbang 2-2, Beckham melakukan selebrasi dengan menirukan ekspresi kedinginan. Aksi ini, meski terlihat biasa di kompetisi Eropa, ternyata berujung pada hukuman yang tidak main-main di Indonesia.

Komdis PSSI menjatuhkan larangan bermain di tiga pertandingan untuk Beckham, selain juga mendenda sang pemain sebesar Rp 75 juta. Hukuman ini memicu perdebatan, mengingat selebrasi semacam itu sudah sering dilakukan oleh pemain-pemain sepak bola di luar negeri.

Kini, muncul tanda tanya: apakah para pemain Persib lainnya akan tetap melakukan selebrasi saat berlaga dalam pertandingan besar melawan Persebaya Surabaya? Laga yang akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Sabtu (1/3/2025), tentu menjadi ujian penting bagi skuad asuhan Bojan Hodak.

Menanggapi polemik ini, Bojan Hodak, pelatih Persib Bandung, memberikan pandangannya. Ia menyebut selebrasi seperti yang dilakukan Beckham sebenarnya bukan hal baru di dunia sepak bola Indonesia.

“Saya melihatnya di Liga 2, seperti selebrasi Rafinha dari PSIM,” ungkap Bojan saat konferensi pers di Surabaya, Jumat (28/2/2025).

Bojan juga mempertanyakan keputusan Komdis PSSI yang memberikan sanksi pada Beckham, sementara selebrasi serupa pernah dilakukan pemain lain tanpa konsekuensi.

“Jadi, apakah mereka semua juga akan didenda? Di Eropa juga minggu lalu banyak selebrasi seperti itu. Jadi, saya tidak tahu apakah mereka juga akan mendapatkan sanksi,” ujarnya.

Ketika ditanya apakah para pemain Persib akan melakukan selebrasi saat menghadapi Persebaya, Bojan dengan santai menjawab, “Yang pertama, kami harus mencetak gol dulu. Saya tidak tahu apa yang akan mereka (pemainnya) lakukan. Itu tergantung siapa yang mencetak gol, setiap pemain punya selebrasinya masing-masing,” tutur pelatih asal Kroasia tersebut.

Pertandingan melawan Persebaya dipastikan menjadi momen yang dinanti-nanti oleh para penggemar sepak bola nasional. Selain sebagai laga derby klasik, duel ini juga menjadi panggung pembuktian bagi Persib Bandung yang tengah dirundung kontroversi terkait selebrasi Beckham.