Persib Bandung

Manajemen Persib Nyatakan Sikap Soal Sanksi PSSI untuk Beckham Putra: Ajukan Keberatan dan Banding

Dalam pernyataan resminya, manajemen Persib mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap sanksi yang dijatuhkan Komdis PSSI kepada Beckham Putra.

KOMPAS.com/ADIL NURSALAM/Arsip
SELEBRASI BERUJUNG SANKSI - Selebrasi gelandang Persib Bandung Beckham Putra saat terjadi gol kedua yang dicetak David da Silva ke gawang Persija Jakarta pada laga pekan ke-23 Liga 1 2024-2025, Minggu (16/2/2025) di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi. Dalam pernyataan resminya, manajemen Persib mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap sanksi yang dijatuhkan Komdis PSSI kepada Beckham Putra. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Manajemen PT Persib Bandung Bermartabat secara resmi menyampaikan sikap mereka menyusul keputusan yang dikeluarkan oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI terhadap pemain Persib, Beckham Putra Nugraha. Keputusan tersebut menuai respons serius dari pihak klub.

Dalam pernyataan resminya, manajemen Persib mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap sanksi yang dijatuhkan Komdis PSSI kepada Beckham Putra. Hukuman tersebut terkait selebrasi yang dilakukan Beckham pada laga panas antara Persib dan Persija yang digelar pada 16 Februari 2025 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.

Dilansir persib.co.id, manajemen menyatakan sangat menyayangkan adanya sanksi ini, terlebih keputusan tersebut diambil kurang dari 24 jam sebelum pertandingan melawan Madura United.

Setelah salinan keputusan Komdis PSSI diterima pada 20 Februari 2025, manajemen Persib bergerak cepat. Mereka segera mengajukan banding atas hukuman tersebut.

Persib mengajukan keberatan dengan dasar bahwa tidak ada unsur provokasi dalam selebrasi Beckham di pertandingan yang dimaksud PSSI.

BERCANDA - Momen bercanda pelatih Persib, Bojan Hodak dengan Beckham Putra Nugraha menjelang sesi latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
BERCANDA - Momen bercanda pelatih Persib, Bojan Hodak dengan Beckham Putra Nugraha menjelang sesi latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. (PERSIB.co.id/Barly Isham)

Manajemen juga mengimbau agar seluruh tim, termasuk pemain, tetap menjaga fokus dalam menjalani latihan dan persiapan pertandingan mendatang.

Kompetisi Liga 1 musim 2024/2025 masih panjang, dan mereka berkomitmen untuk terus berjuang demi hasil terbaik. Manajemen meminta tim untuk terus menjaga kekompakan dan memberikan yang terbaik di setiap pertandingan yang akan datang.

Tidak lupa, manajemen turut menyerukan solidaritas kepada Bobotoh, sebutan untuk suporter Persib. Mereka mengajak seluruh Bobotoh untuk tetap bersatu dan memberikan dukungan penuh kepada tim.

 
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
35
Persib
23
14
9
1
38
18
20
51
2
35
Dewa United
24
12
7
5
46
27
19
43
3
35
Persebaya
24
12
5
7
26
26
0
41
4
35
Persija Jakarta
23
11
7
5
38
27
11
40
5
35
Borneo
24
11
5
8
34
27
7
38
6
35
Bali United
23
11
5
7
37
25
12
38
7
35
Arema
23
10
5
8
37
32
5
35
8
35
Persita
24
10
5
9
22
26
-4
35
9
35
Persik
24
9
7
8
27
25
2
34
10
35
PSM Makasar
23
7
12
4
29
22
7
33
11
35
Malut United
23
8
9
6
28
23
5
33
12
35
PSBS Biak
24
8
6
10
31
35
-4
30
13
35
Barito Putera
23
5
7
11
27
38
-11
22
14
35
Psis Semarang
23
6
4
13
18
29
-11
22
15
35
Semen Padang
24
5
6
13
25
42
-17
21
16
35
Madura United
24
5
6
13
24
44
-20
21
17
35
Pss Sleman
23
6
4
13
28
33
-5
22
18
35
Persis
24
4
7
13
19
35
-16
19
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 

Manajemen mengajak Bobotoh bersama-sama mendukung Persib dengan semangat, bergandengan tangan, dan terus mendoakan agar tim ini mampu mencapai target utama, yaitu mempertahankan gelar juara Liga 1 secara back-to-back.

Dengan dukungan penuh dari para Bobotoh, manajemen yakin bahwa Persib dapat meraih hasil terbaik demi kebanggaan bersama.

Manajemen optimis bahwa kombinasi semangat juang tim dan dukungan dari Bobotoh akan menjadi kekuatan besar yang membawa Persib melangkah lebih jauh di kompetisi ini.

Mereka menegaskan komitmen untuk terus memperjuangkan kepentingan klub dan memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil selalu berlandaskan keadilan dan profesionalisme.

BERI DUKUNGAN - Bobotoh saat memberikan dukungan untuk Persib Bandung saat melawan Madura United pada pekan ke-24 Liga 1 2024/2025 di Stadion GBLA, Sabtu (22/2/2025). --- Bobotoh mengaku kehilangan sosok Beckham Putra di laga kontra Madura ini.
BERI DUKUNGAN - Bobotoh saat memberikan dukungan untuk Persib Bandung saat melawan Madura United pada pekan ke-24 Liga 1 2024/2025 di Stadion GBLA, Sabtu (22/2/2025). --- Bobotoh mengaku kehilangan sosok Beckham Putra di laga kontra Madura ini. (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Sebelumnya, Bobotoh bereaksi keras terhadap sanksi yang diberikan Komite Disiplin (Komdis) PSSI terhadap Beckham Putra Nugraha.

Sanksi larangan bermain di tiga pertandingan Liga 1 tersebut diberikan karena Beckham melakukan selebrasi "kedinginan" ala pemain Chelsea, Cole Palmer, saat lawan Persija Jakarta di laga pekan lalu.

Beckham melakukannya setelah menyodorokan asis kepada David Da Silva, yang menjadi gol penyeimbang di laga tersebut pada menit ke-70, sehingga Persija vs Persib berakhir 2-2.

Selebrasi yang dilakukan pemain asli Bandung ini adalah dengan menyilangkan kedua tangan ke dadanya, menandakan perasaan seperti kedinginan.

Gestur ini juga kerap dipakai Bobotoh saat mengekspresikan Persib yang tengah berada di puncak klasemen sementara.

Pemain Persib Bandung, Beckham Putra gagal menguasai bola setelah berhasil dihalau pemain PSM Makassar, Abdul Rahman pada lanjutan Liga 1 2024-2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (1/2/2025).
Pemain Persib Bandung, Beckham Putra gagal menguasai bola setelah berhasil dihalau pemain PSM Makassar, Abdul Rahman pada lanjutan Liga 1 2024-2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (1/2/2025). (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Di sisi lain, selebrasi gaya ini pun adalah ciri khas selebrasi pemain klub Liga Inggris Chelsea FC, Cole Palmer.

Bisa dilihat di akun instagramnya, @colepalmer10, Cole kerap melakukan selebrasi layaknya orang sedang kedinginan.

Beckham pun sempat me-repost salah satu unggahan selebrasi Cole Palmer tersebut melalui Instagram Story-nya, Jumat (21/2/2025)

Selebrasi tersebut pun dianggap Komdis memprovokasi penonton di Stadion Patriot Candrabhaga, Minggu (16/2/2025), sehingga botol beterbangan ke lapangan dari arah tribun ke lapangan.  

“Pemain Tim Persib Bandung Sdr. Beckham Putra Nugraha melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.” 

“Karena melakukan selebrasi yang berlebihan sehingga memancing reaksi dari penonton dan diperkuat dengan bukti- bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin,” tulis Komdis dalam surat yang diberikan kepada klub, dilansir kompas.com.  

Pemain Persib, Tyronne del Pino berebut bola dengan pemain Persija, Gustavo Almeida Dos Santos pada pertandingan pekan ke-23 Liga 1 2024-2025 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (16/2/2025).
Pemain Persib, Tyronne del Pino berebut bola dengan pemain Persija, Gustavo Almeida Dos Santos pada pertandingan pekan ke-23 Liga 1 2024-2025 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (16/2/2025). (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Tak hanya laga melawan Madura United, Beckham juga dilarang bermain total tiga laga melawan Persebaya Surabaya dan Persik Kediri.  

Sang pemain juga didenda uang sebesar Rp 75 juta. Itu sesuai dengan nomor surat 128/L1/SK/KD-PSSI/I1/2025 yang diberikan Komdis PSSI kepada Persib.  

"Merujuk kepada Pasal 55 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, Sdr. Beckham Putra Nugraha diberikan hukuman larangan bermain sebanyak 3 (tiga) pertandingan sejak keputusan ini diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat," tertulis dalam surat tersebut.

"Denda sebesar Rp. 75.000.000,- (tujuh puluh lima juta rupiah). Pengulangan terhadap pelanggaran terkait di atas akan berakibat terhadap hukuman yang lebih berat," tulis PSS lagi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved